BPJS Kesehatan
Kisah Alda, Mahasiswi di Sigi yang Terbantu Program JKN saat Adiknya Sakit
Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kembali menunjukkan perannya sebagai penopang utama layanan kesehatan bagi masyarakat.
TRIBUNPALU.COM - Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kembali menunjukkan perannya sebagai penopang utama layanan kesehatan bagi masyarakat.
Kali ini, datang dari seorang mahasiswi bernama Alda (20), yang merasa sangat terbantu saat adiknya harus menjalani perawatan intensif di RSUD Tora Belo, Kabupaten Sigi, pada Februari 2025.
Peristiwa itu berawal ketika adik Alda tiba-tiba mengeluh sakit perut hebat disertai muntah-muntah.
Panik melihat kondisinya memburuk, Alda dan keluarga segera membawa adiknya ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Tora Belo untuk mendapat pertolongan medis.
“Waktu itu adik saya tiba-tiba mengeluh sakit perut yang sangat parah, terutama di bagian ulu hati, sampai ia meringis dan susah berdiri. Karena kondisinya semakin memburuk, kami langsung membawanya ke IGD,” ungkap Alda, Rabu (20/8/2025).
Setelah diperiksa, dokter mendiagnosis adiknya menderita tukak lambung, yaitu luka pada dinding lambung akibat infeksi bakteri.
Baca juga: Harga HP Samsung Terbaru September: Galaxy S25 Edge, Galaxy Z Fold 7, Galaxy A56, Galaxy Z Flip 7
Kondisi ini dijelaskan dokter bisa sangat serius, apalagi bagi anak-anak.
Adiknya pun harus dirawat inap selama lima hari hingga kondisinya benar-benar pulih.
“Dokter menjelaskan bahwa tukak lambung itu bukan semata karena makanan pedas atau asam, seperti yang sering orang kira. Penyebab utamanya justru karena adanya bakteri yang menyerang lapisan lambung,” kata Alda.
Alda membeberkan bahwa adiknya merupakan peserta JKN segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau mandiri dengan kelas perawatan Kelas Satu.
Selama perawatan, Alda merasa lega karena adiknya dilayani dengan sangat baik.
Meskipun menggunakan kartu JKN, pelayanan yang diberikan tidak dibedakan.
Semua pasien, tanpa terkecuali, mendapatkan perlakuan yang setara dan tanggap dari tim medis.
“Adik saya ditangani dengan sangat baik. Pelayanan yang diberikan sama sekali tidak dibeda-bedakan meski menggunakan JKN. Hal ini membuat kami merasa sangat lega dan terbantu,” jelas Alda.
Ia menceritakan bahwa gejala yang dialami adiknya cukup serius, mulai dari nyeri ulu hati yang sering muncul saat perut kosong, mual, muntah, hingga hilang nafsu makan.
Tingkatkan Mutu Layanan, BPJS Kesehatan Palu Hadirkan Petugas BPJS SATU di Rumah Sakit |
![]() |
---|
BPJS Kesehatan Palu Edukasi Warga Desa Kalangan Tolitoli Tentang JKN |
![]() |
---|
Dekatkan Layanan, BPJS Kesehatan Palu Sasar Pondok Pesantren Alkhairaat Siniu |
![]() |
---|
BPJS Kesehatan Palu Jemput Bola Layani Warga Desa Sidondo Sigi |
![]() |
---|
BPJS Kesehatan Cabang Palu Diskusi Bareng PT Jasa Raharja, Bahas Penjaminan Lakalantas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.