Tolitoli Hari Ini
KNMP Tolitoli Diproyeksikan Jadi Destinasi Baru, Lengkap dengan Fasilitas Modern
Kunjungan ini juga menjadi ajang diskusi dan sinergi antara pemerintah provinsi dengan unsur pelaksana di lapangan.
TRIBUNPALU.COM, TOLITOLI – Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, didampingi Ketua TP-PKK Sulteng, Sry Nirwanti Bahasoan, meninjau langsung progres pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) di Desa Banagan, Kecamatan Dampal Utara, Kabupaten Tolitoli, pada Sabtu (4/10/2025).
Proyek nasional yang digagas oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia ini kini memasuki tahap akhir pembangunan dan ditargetkan rampung pada Desember 2025.
Gubernur Anwar menyampaikan apresiasi terhadap proyek tersebut, yang dinilainya sangat strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan di wilayah pesisir utara Sulawesi Tengah.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini, Senin 6 Oktober 2025 di Sulawesi Tengah, 10 Daerah Ini Hujan Ringan
“Alhamdulillah, ini program yang sangat luar biasa, program Bapak Presiden melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan. Saat ini progresnya terus berjalan dan insyaallah selesai pada bulan Desember,” ujar Anwar Hafid.
Proyek KNMP Desa Banagan dibangun di atas lahan seluas sekitar 7.000 meter persegi, dengan konsep kawasan terpadu yang tak hanya mendukung aktivitas nelayan, tetapi juga memiliki potensi besar sebagai destinasi baru berbasis maritim.
Fasilitas yang tersedia di kawasan ini antara lain:
Cold storage untuk penyimpanan hasil laut
Pabrik es
SPDN (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan)
Bengkel perbaikan jaring
Area kuliner
Gedung pertemuan
Baca juga: Sekretaris Komisi III DPRD Sulteng Soroti Dugaan Tumpang Tindih IPSDA PT GNI di Morut
Mushola
“Proyek ini bukan hanya membangun infrastruktur, tapi juga menghadirkan harapan baru bagi para nelayan. Ada cold storage, SPDN, bahkan area kuliner yang bisa berkembang menjadi destinasi wisata baru di daerah ini,” kata Anwar.
Menurut Anwar Hafid, keberadaan Kampung Nelayan Merah Putih sejalan dengan program unggulan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, yakni “Berani Tangkap Banyak”, yang mendorong kemandirian dan produktivitas nelayan lokal.
“Ini sejalan dengan semangat kita di Sulawesi Tengah, yaitu berani tangkap banyak. Insyaallah, jika program ini rampung dan difungsikan, masyarakat nelayan akan merasakan manfaat langsungnya,” jelasnya.
Kunjungan ini juga menjadi ajang diskusi dan sinergi antara pemerintah provinsi dengan unsur pelaksana di lapangan.
Gubernur menutup kunjungan dengan pesan agar seluruh pihak mendukung penyelesaian proyek ini, agar benar-benar membawa dampak nyata bagi nelayan dan masyarakat pesisir.
Baca juga: Ramalan Zodiak Senin, 6 Oktober 2025: Gemini Atur Investasimu, Libra Jaga Kesehatan
“Terima kasih kepada Bapak Presiden melalui Kementerian yang telah memprogramkan pembangunan ini. Mari kita dukung agar selesai tepat waktu dan dapat dimanfaatkan masyarakat. Jayalah nelayan Sulawesi Tengah,” pungkas Gubernur Anwar Hafid.
Konsep dan Tujuan Proyek
KNMP adalah program pembangunan kawasan terintegrasi yang tidak hanya berfokus pada perbaikan fisik, tetapi juga penguatan ekonomi nelayan melalui konsep Ekonomi Biru. Desa Banagan di Tolitoli resmi menjadi salah satu dari 65 lokasi tahap pertama pembangunan KNMP di seluruh Indonesia.
Tujuan Utama: Meningkatkan produktivitas, kemandirian, dan kesejahteraan nelayan. Desa ini diharapkan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di wilayah pesisir utara Sulawesi Tengah.
Penguatan Kelembagaan: Sebagai tindak lanjut program ini, telah dibentuk Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Desa Banagan yang berfungsi sebagai tulang punggung (motor penggerak) seluruh aktivitas ekonomi nelayan.
Fasilitas dan Progres Pembangunan
Proyek KNMP di Desa Banagan, yang dibangun di atas lahan sekitar 7.000 meter persegi, dirancang untuk menyediakan rantai pasok perikanan yang lengkap:
Fasilitas Utama yang Dibangun:
Gudang Pendingin (Cold Storage) dan Pabrik Es: Untuk menjaga kualitas hasil tangkapan nelayan agar tetap segar dan memiliki nilai jual yang tinggi.
Baca juga: Kasus ISPA di Morowali Tertinggi di Sulteng, Serikat Buruh Soroti Buruknya Kualitas Udara
SPDN (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan): Memastikan ketersediaan dan kemudahan akses bahan bakar untuk operasional melaut.
Bengkel Perbaikan Jaring dan Perahu: Menyediakan fasilitas perawatan dan perbaikan peralatan tangkap.
Area Kuliner: Dirancang untuk membuka peluang pengembangan ekonomi kreatif dan wisata pesisir, sehingga menambah pendapatan masyarakat di luar sektor perikanan.
Gedung Pertemuan dan Mushola: Mendukung kegiatan sosial dan keagamaan masyarakat.
Progres Terkini (Hingga Oktober 2025):
Pembangunan KNMP di Desa Banagan saat ini masih berjalan.
Proyek ini ditargetkan untuk rampung dan dapat difungsikan pada Desember 2025.
Baca juga: TAYANG 23 Oktober 2025! Ini Sinopsis Film Maju Serem Mundur Horor, Tugas Akhir Berujung Maut
Kehadiran KNMP ini sejalan dengan program unggulan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, yaitu "Berani Tangkap Banyak," dengan harapan dapat langsung memberikan manfaat nyata dan meningkatkan pendapatan para nelayan di Tolitoli.(*)
Kabupaten Tolitoli
Sulawesi Tengah
Gubernur Sulawesi Tengah
Anwar Hafid
Sry Nirwanti Bahasoan
Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP)
Desa Banagan
Dampal Utara
Gubernur Sulteng Tinjau Proyek Kampung Nelayan Merah Putih di Tolitoli, Target Rampung Desember 2025 |
![]() |
---|
Tinjau Dapur MBG di Dondo Tolitoli, Gubernur Anwar Hafid Dorong Keterlibatan Warga Lokal |
![]() |
---|
Ribuan Warga Padati Maulid Akbar, Gubernur Anwar Hafid Doakan Keberkahan untuk Tolitoli |
![]() |
---|
Gubernur Anwar Hafid Tinjau Sungai Lembe, Dorong Normalisasi untuk Atasi Banjir Tolitoli |
![]() |
---|
Gubernur Anwar Hafid Dorong Evaluasi Izin Usaha Tak Beroperasi di Tolitoli |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.