Pemkab Banggai Mulai Realisasikan Program Strategis Sektor Perikanan

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alisan Lasande

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Pemkab Banggai mulai merealisasikan program strategis di sektor perikanan 
tahun anggaran 2025.

Pertama, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Banggai, Ferlin Monggesang memaparkan, tahun dialokasikan anggaran untuk pengadaan 55 perahu fiber.

"Kami cek terakhir sudah 50 persen (pengerjaan)," jelas dia belum lama ini.

Baca juga: Lindungi Data, DKISP Banggai Sosialisasikan Perbup tentang MKI SPBE

Kedua pengadaan mesin ketinting sebanyak 115 unit untuk 150 nelayan di 15 kelompok. 

"Ini sudah selesai kami bagikan, tinggal proses pencairan," ujarnya.

Program strategis ketiga pemanfaatan pekarangan. Menyasar rumah tangga. 

Ketika rasionalisasi anggaran, instansi ini mendapatkan tambahan dana Rp225 juta. 

Baca juga: Wakil Bupati Buol Tekankan Transparansi dan Disiplin dalam Evaluasi Bidang Pemadam Kebakaran

Ferlin mengatakan, dibelanjakan untuk pengadaan mesin tempel 20 PK. 

Penerimanya, nelayan di Kelurahan Bungin, Kecamatan Luwuk. 

"Sesuai proposal masuk," katanya. 

Dana ini juga untuk benih dan pakan ikan air tawar di unit pelaksana teknis balai benih. 

Baca juga: Pemerintah Buol Luncurkan Sistem Digital untuk Awasi Distribusi LPG 3 Kg

"Selanjutnya cold box 200 liter," paparnya.

Rumpon sampai gill net juga diprogramkan Dinas Perikanan tahun 2025. 

Alat tangkap penting bagi nelayan, karena Banggai diapit Laut Maluku dan Teluk Tomini. 

Dua perairan ini menyimpan potensi pelagis besar, pelagis kecil, dan demersal seperti cakalang, malalugis, teri, dan kerapu.

Di Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah ikan nike (Gobi Amphidromus) salah satu tangkapan di musim tertentu. (*)