Morowali Hari Ini

Bupati Iksan: Kami Tak Beri Ikan, Kami Ajarkan Ilmunya Tekankan Pembangunan Mindset dan Kemandirian

Kegiatan tersebut berfokus pada penguatan kapasitas pembudidaya keramba jaring apung melalui sekolah lapang.

Penulis: Ismet Togean 20 | Editor: Regina Goldie
HANDOVER
Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, menegaskan pentingnya membangun kemandirian masyarakat dalam sektor perikanan saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Menui Kepulauan, Jumat (14/11/2025).  

Laporan Wartawan Tribunpalu.com, Ismet 

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI - Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, menegaskan pentingnya membangun kemandirian masyarakat dalam sektor perikanan saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Menui Kepulauan, Jumat (14/11/2025). 

Kegiatan tersebut berfokus pada penguatan kapasitas pembudidaya keramba jaring apung melalui sekolah lapang yang digelar Dinas Perikanan Kabupaten Morowali.

Program ini turut menghadirkan tenaga ahli dari Balai Budidaya Laut (BBL) Batam dan Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Ambon untuk memberikan pendampingan teknis secara langsung kepada para pembudidaya.

Baca juga: Wakili Bupati Sekda Yusman Sampaikan Rancangan Perda Usulan Pemda di Rapat Paripurna

Dalam sambutannya, Bupati Iksan menekankan bahwa pemerintah saat ini tidak lagi hanya memberikan bantuan fisik, melainkan mendorong perubahan pola pikir masyarakat agar lebih mandiri dan berdaya saing.

“Jika diibaratkan, kita membantu bukan dengan memberikan ikan, tetapi memberikan pancingannya. Kita edukasi masyarakat tentang cara budidaya yang benar, apa yang kurang, dan bagaimana memperbaikinya,” ujarnya.

Bupati juga menegaskan bahwa setiap bantuan atau intervensi pemerintah harus diikuti pembinaan berkelanjutan. 

Menurutnya, tanpa pengawasan dan evaluasi, program pemberdayaan tidak akan menghasilkan dampak maksimal.

“Setelah kita bantu, tidak boleh dilepas begitu saja. Harus ada monitoring dan follow up. Kita analisis progresnya dalam tiga bulan ke depan. Ini yang harus betul-betul diperhatikan,” tegasnya.

Baca juga: Ketua AMSI Sulteng Soal Gugatan 200M Kepada Media Tempo : Ada Indikasi SLAPP

Selain membuka sekolah lapang, Bupati Iksan juga dijadwalkan meninjau fasilitas pelayanan publik dan pembangunan puskesmas sebagai bagian dari rangkaian kunjungan kerjanya di Menui Kepulauan.

Namun, fokus utama kunjungan tersebut tetap pada penguatan sektor kelautan dan perikanan yang menjadi tumpuan ekonomi masyarakat pesisir.

Melalui program sekolah lapang ini, pemerintah daerah berharap pembudidaya dapat memahami teknik budidaya yang lebih efektif, meningkatkan kualitas serta produktivitas keramba jaring apung, dan pada akhirnya memperkuat ekonomi lokal berbasis potensi kelautan.

Kegiatan ini sekaligus menjadi komitmen Pemkab Morowali untuk mendorong masyarakat pesisir menjadi lebih cerdas, mandiri, dan siap bersaing dalam pengelolaan sumber daya laut secara berkelanjutan.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved