Parigi Moutong Hari Ini

Parigi Selatan Jadi Lokasi Terakhir Penyaluran Bantuan Atensi Kemensos di Parigi Moutong

Penyaluran dilakukan bertahap di sejumlah kecamatan berdasarkan proposal resmi yang diajukan pemerintah daerah.

Editor: Fadhila Amalia
Faaiz/TribunPalu
PENYALURAN BANTUAN - Kementerian Sosial RI kembali menyalurkan Bantuan Atensi bagi warga di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. 

TRIBUNPALU.COM, PARIGI MOUTONG - Kementerian Sosial RI kembali menyalurkan Bantuan Atensi bagi warga di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.

Program ini dilaksanakan oleh Balai Sentra Nipotowe Palu sebagai pelaksana teknis di wilayah setempat.

Penyaluran dilakukan bertahap di sejumlah kecamatan berdasarkan proposal resmi yang diajukan pemerintah daerah.

Baca juga: Kemensos Beri 41 Alat Bantu di Parigi Moutong, Termasuk Kursi Roda dan Tongkat Elbow

Kecamatan Parigi Selatan menjadi titik terakhir dari rangkaian penyaluran Bantuan Atensi tahun ini. 

Kegiatan penutup berlangsung di Kantor Camat Parigi Selatan, Selasa (18/11/2025).

Perwakilan Balai Sentra Nipotowe Palu, Dwi Agung, menyebut Parigi Selatan menerima total 12 paket bantuan. Rinciannya, sembilan paket diberikan untuk penyandang disabilitas dan tiga paket untuk klaster anak.

“Dari sembilan paket disabilitas itu, lima warga menerima alat bantu,” ujar Dwi Agung.

Alat bantu yang disalurkan meliputi tiga kursi roda standar, satu kursi roda Cerebral Palsy (CP), dan satu tongkat elbow.

Baca juga: Kepastian Honorer yang Tak Lolos PPPK Paruh Waktu 2025, Tahun Depan Masih Ada Harapan?

Secara keseluruhan, Kabupaten Parigi Moutong tercatat memiliki 108 keluarga penerima manfaat dari program Bantuan Atensi.

Dari total penyaluran tersebut, terdapat 41 unit alat bantu yang diberikan dengan berbagai jenis, antara lain kursi roda CP, kursi roda crenk, tongkat kaki tiga, dan tongkat elbow.

Selain alat bantu, beberapa penerima juga mendapatkan dukungan modal usaha berupa kios kecil dan perlengkapan servis telepon genggam.

Dwi Agung menjelaskan penetapan penerima bantuan diprioritaskan untuk kelompok desil satu hingga lima, bukan seluruh penerima Program Keluarga Harapan (PKH).

Proposal awal diajukan oleh Dinas Sosial Parigi Moutong sebelum melalui proses kliring untuk verifikasi kelayakan.

Setelah itu, tim Balai Sentra berkoordinasi dengan pendamping PKH di lapangan untuk melakukan asesmen lanjutan.

Baca juga: Majelis Taklim Datokarama Menggelar Haul Ke-21 KH Mansyur Muchtar Seorang Perintis FDKI UIN Palu

Asesmen tersebut memastikan data calon penerima sesuai dengan kondisi riil di masing-masing wilayah.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved