Honda Anugerah Perdana

Tips Berkendara Aman bagi Perempuan, Honda Tekankan Pentingnya Perlengkapan

Helm berstandar SNI, jaket, sarung tangan, celana panjang, hingga sepatu tertutup menjadi perlindungan dasar yang tak boleh diabaikan.

Penulis: Zulfadli | Editor: Regina Goldie
Handover
Keselamatan menjadi hal utama yang harus diperhatikan setiap pengendara motor, terutama perempuan dengan rutinitas padat.  

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, PALU -  Keselamatan menjadi hal utama yang harus diperhatikan setiap pengendara motor, terutama perempuan dengan rutinitas padat. 

Untuk itu, Honda mendorong pengendara perempuan tetap fokus dan menerapkan teknik berkendara aman melalui kampanye #Cari_Aman.

Instruktur Safety Riding Honda Anugerah Perdana Sulawesi Tengah, Yusman, mengatakan perlengkapan berkendara yang tepat merupakan bentuk perlindungan pertama di jalan. 

Helm berstandar SNI, jaket, sarung tangan, celana panjang, hingga sepatu tertutup menjadi perlindungan dasar yang tak boleh diabaikan.

“Keselamatan dimulai dari kebiasaan kecil yang dilakukan setiap hari. Jika ditambah motor yang terawat dan cara berkendara yang benar, perjalanan akan terasa lebih aman, nyaman, dan tentu saja lebih happy. Itulah wujud nyata #Cari_Aman di jalan,” ujar Yusman, dalam keterangannya, Rabu (19/11/2025). 

Honda juga membagikan beberapa tips berkendara aman khusus bagi perempuan:

1. Gunakan perlengkapan berkendara yang tepat

Perempuan umumnya berkendara jarak dekat di dalam kota, namun risiko tetap tinggi. Helm SNI yang terpasang benar, jaket pelindung, celana panjang, dan sepatu tertutup dapat memberi perlindungan maksimal. Pengendara disarankan menghindari pakaian longgar seperti rok lebar yang berpotensi tersangkut rantai atau pijakan motor.

2. Jaga fokus, hindari gangguan saat berkendara

Banyak kecelakaan terjadi karena pengendara kehilangan fokus akibat menggunakan ponsel, merapikan jilbab, atau mengecek barang di tas saat motor berjalan. Honda menyarankan pengendara menepi lebih dulu sebelum melakukan hal-hal tersebut. Dengan fokus penuh di jalan, risiko kecelakaan dapat ditekan karena pengendara lebih peka terhadap gerakan kendaraan lain.

3. Atur postur berkendara yang benar

Postur yang tepat membuat pengendara lebih stabil dan nyaman. Posisi duduk tegak, tangan rileks memegang setang, serta kaki berada di posisi semestinya membantu menjaga keseimbangan. Perempuan juga diingatkan untuk tidak menggantung tas di setang karena dapat mengganggu manuver. Barang kecil sebaiknya disimpan di bagasi atau pengait (hook) agar sepeda motor tetap stabil.

4. Pahami dan prediksi kondisi lalu lintas

Kondisi jalan di kota kerap tak terduga, mulai dari kemacetan, persimpangan padat, hingga pejalan kaki yang menyeberang tiba-tiba. Pengendara perempuan dianjurkan selalu memindai kondisi sekitar untuk memprediksi potensi bahaya. Menjaga jarak aman, mengurangi kecepatan di area sekolah atau pasar, serta menghindari berkendara terlalu rapat dengan kendaraan lain dapat mengurangi risiko kecelakaan.

5. Berkomunikasi dengan pengendara lain di jalan

Lampu sein, klakson, dan kontak mata menjadi bentuk komunikasi penting yang sering diabaikan. Menyalakan sein beberapa detik sebelum berpindah jalur atau berbelok membantu pengendara lain memahami pergerakan kendaraan. Komunikasi yang baik turut mencegah kesalahpahaman dan meningkatkan keselamatan bersama.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved