Morowali Hari Ini

Reses di Morowali, Syarifudin Hafid Tampung Aspirasi Warga Karaupa soal Lahan dan Fasilitas Desa

Kegiatan tersebut digelar untuk menyerap langsung aspirasi masyarakat yang selama ini belum mendapat perhatian maksimal dari pemerintah.

|
Penulis: Zulfadli | Editor: Fadhila Amalia
Handover
RESES - Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Syarifudin Hafid, menggelar reses di Desa Karaupa, Kecamatan Bumi Raya, Kabupaten Morowali, Senin (17/11/2025).  

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, MOROWALI – Wakil Ketua DPRD Sulawesi Tengah, Syarifudin Hafid, menggelar reses di Desa Karaupa, Kecamatan Bumi Raya, Kabupaten Morowali, Senin (17/11/2025). 

Kegiatan tersebut digelar untuk menyerap langsung aspirasi masyarakat yang selama ini belum mendapat perhatian maksimal dari pemerintah.

Dalam dialog yang berlangsung hangat, warga menyampaikan sejumlah persoalan mendesak, salah satunya pembebasan lahan seluas 10 hektare milik 21 warga yang hingga kini belum mendapat pembayaran. 

Baca juga: Reses di Morowali, Syarifudin Hafid Tampung Aspirasi Warga Karaupa soal Lahan dan Fasilitas Desa

Warga meminta pemerintah provinsi memberikan kepastian penyelesaian agar tidak menimbulkan persoalan baru di kemudian hari.

Selain itu, masyarakat juga menyoroti persoalan pemasaran produk PKK yang dinilai belum optimal. 

Mereka berharap adanya dukungan alat penunjang, seperti peralatan sauna dan perangkat pengeras suara, agar kegiatan pemberdayaan perempuan dapat berjalan lebih efektif.

Masalah pembebasan lahan bandara kembali mencuat dalam pertemuan tersebut.

Warga meminta kejelasan ganti rugi lahan serta perbaikan fasilitas desa seperti lapangan bola dan pembangunan pagar. 

Warga menegaskan pentingnya penyelesaian tuntas agar proses pembangunan tidak merugikan masyarakat.

Baca juga: Pembangunan Kampus Patriot di Sigi Dirancang Modular, Fleksibel Sesuai Dinamika Kawasan Transmigrasi

Tak hanya itu, masyarakat Desa Karaupa turut mengusulkan bantuan pembangunan rumah ibadah. 

Beberapa kebutuhan yang disampaikan antara lain pembangunan tempat wudhu, perbaikan teras masjid, hingga dukungan seragam batik bagi pengurus masjid sebagai bagian dari penguatan kegiatan keagamaan.

Aspirasi lain yang mengemuka ialah permintaan stabilisasi harga LPG 3 kilogram. Warga menilai kenaikan harga dalam beberapa bulan terakhir cukup memberatkan, khususnya bagi keluarga berpenghasilan rendah.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Sulteng, Syarifudin Hafid, menegaskan bahwa semua aspirasi warga Desa Karaupa akan dibawa ke pembahasan tingkat provinsi. 

Baca juga: BPJS Kesehatan Kukuhkan Duta Muda 2025, Hengky Silas dari Papua Raih Juara I

Ia berkomitmen memperjuangkan kepentingan masyarakat Morowali, agar persoalan yang bertahun-tahun tak terselesaikan dapat segera menemukan jalan keluar.(*)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved