Jelang Lebaran 2019, Penjualan Oleh-oleh Khas Mudik di Palu Meningkat

Di Kota Palu, Sulawesi Tengah misalnya, sampai H-5 lebaran 2019, penjualan oleh-oleh khas mudik terus meningkat.

Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz
Tampak kemasan bawang goreng khas Palu di pusat produksi dan penjualan oleh-oleh Sri Rejeki, di Jl Tanjung Dako, Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (31/5/2019). 

Di antaranya adalah aneka sambal duo, sambal tuna, sambal roa ijo dan merah, tuna suir, abon ikan, abon sapi, abon ayam, dan abon roa.

"Kalau yang jadi unggulan tetap bawang goreng, karena kalau bawang goreng kosong, yang lain juga ikut tidak laku," ujar Yani.

Sebab, produk yang lain mengikuti penjualan dari bawang goreng, dan bawang goreng merupakan produk utama yang dijadikan jajanan oleh-oleh.

Untuk produksi kata Yani, tidak tidak dilakukan setiap hari, sebab tergantung persediaan bahan baku.

Apalagi saat ini persediaan bahan baku dari Kabupaten Sigi sedang menurun akibat kekeringan.

Selain dijajakan di toko resmi, Yani mengaku pihaknya sudah mulai menjajakan bawang goreng via online, satu di antaranya melalui Tokopedia.

Jadi, masing-masing karyawan menjual bawang goreng secara daring atau online lewat Tokopedia.

Untuk penjualan, Yani mengaku belum melakukan pengiriman langsung ke luar daerah.

Sebab, sudah ada konsumen yang membeli kemudian dijual lagi ke luar daerah.

"Adapun pesanan dari luar daerah, seperti Kota Kendari, itu pernah pesan abon sapi dan bawang goreng," pungkasnya.

(Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved