Gejolak di Partai Demokrat
Jhoni Allen Berani Singgung AHY dan SBY Sekaligus: Madu di Demokrat Hanya Dikuasai Dua Orang
Jhoni Allen berani menyinggung Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Penulis: Haqir Muhakir |
TRIBUNPALU.COM - Jhoni Allen berani menyinggung Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Sekjen Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang itu mengibaratkan para kader Partai Demokrat sebagai lebah yang mengumpulkan madu.
Namun menurut Jhoni Allen, madu yang telah dikumpulkan tersebut hanya dikuasai dua orang saja, yaitu AHY dan SBY.
Jhoni Allen mengatakan bahwa persoalan tersebut yang mendasari digelarnya KLB Deli Serdang.
Baca juga: Jhoni Allen Tuding AD/ART Demokrat Cacat Hukum, Jansen Sitindaon Tak Terima: Jangan Berimajinasi
Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Kamis, 18 Maret: Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang di 22 Daerah
Baca juga: Kronologi Oknum Perwira Polisi Tertangkap Bawa 1 Kg Sabu, Lalu Meninggal Dunia Kena Serangan Jantung
"Madu ini adalah hasil kerja daripada lebah dari Sabang sampai Merauke. Tetapi madu ini diambil bahkan dibikin menjadi miliknya, tidak netes. Kasihan lebah-lebah yang sudah bekerja keras. Itu persoalan utamanya," kata Jhoni Allen dilansir dari YouTube tvOneNews, Rabu (17/3/2021).
Selain itu Jhoni Allen menyinggung SBY soal tidak adanya kantor Partai Demokrat selama 10 tahun.
Padahal di masa itu SBY menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia.
Menurut Jhoni Allen tidak ada madu yang turun ke Partai Demokrat saat SBY menjadi orang nomor satu di RI selama dua periode.
"Madu itu pun tidak turun, bayangkan kantor saja tidak punya 10 tahun jadi presiden, ke mana madunya? ke mana hasilnya?" katanya.
Baca juga: Fahri Hamzah Duga Pemicu Munculnya Isu Jokowi 3 Periode, Nilai Tak Datang dari Presiden: Cari Muka
Baca juga: Ini Alasan Wali Kota Hadianto Tak Pernah Libatkan Istrinya dalam Urusan Politik
Baca juga: HARI INI Sidang Perdana Jhonni Allen Marbun kepada AHY Digelar Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
Jhoni Allen juga menuding bahwa AD/ART Partai Demokrat cacat hukum.
Hal itulah yang menurutnya menjadi jalan AHY dan SBY bisa menguasai Partai Demokrat.
"Persoalannya anggaran dasar/anggaran rumah tangga itu bermasalah, cacat demi hukum. Sehingga para pemegang kedaulatan suara kedaulatan anggota berkumpul bermusyawarah untuk melakukan kongres luar biasa. Karena kongres luar biasa lebih cepat memutuskan nasib rumah Demokrat yang sudah diambil alih oleh hanya dua orang, yaitu ketua umum dan ketua majelis tinggi," ungkapnya.(*)