Nyeri pada Cedera Sendi Bisa Sembuh dengan Terapi Batu Tourmaline, Bagaimana Cara Kerjanya?

TRIBUNPALU.COM - Nyeri pada cedera sendi ternyata bisa disembuhkan dengan terapi Batu Tourmaline.

Cedera pada sendi harus segere diatasi, karena bisa memunculkan rasa nyeri 

Bila dibiarkan dan berlangsung lama, nyeri sendi bisa makin parah dan mengakibatkan kerusakan sendi secara permanen.

Nyeri sendi dapat mempengaruhi banyak area pada tubuh, di antaranya lutut, pergelangan kaki, pinggul dan bahu, serta jari dan pergelangan tangan.

Cedera adalah salah satu penyebab nyeri sendi yang cukup sering. Saat cedera, sendi akan mengalami peradangan, bahkan kerusakan.

Tak hanya sendi, otot dan ligamen di sekitar sendi pun turut terlibat.

Baca juga: Singgung Pernikahan Atta yang Dihadiri Pejabat Negara, Haris Azhar Beri Tantangan Ini ke Pemerintah

Baca juga: 2 Polisi Tersangka Penembakan Laskar FPI Tidak Ditahan, Ini Penyebabnya

Baca juga: Kehadiran Sosok Ini di Hari Ulang Tahunnya, Mama Rieta Menangis Bahagia: Ya Alla Terima Kasih

Terkini, ada metode baru peredaan dan penyembuhan nyeri lantaran cedera, menggunakan batu Tourmaline.

Sebuah alat terapi dengan jenawa DR Xie, menawarkan metode ini lewat cara memperlancar peredaran darah.

Bagaimana cara kerjanya?

Marketing Manager DR Xie, Chandra Lukita, mengatakan sifat batuan Tourmaline ada dua, yaitu piroelektrik dan piezoelektrik.

Menurut Chandra, dengan memiliki sifat piroelektrik, batu Tourmaline ini memiliki kutub berlawanan yang bermuatan positif dan negatif yang menghasilkan radiasi inframerah.

Radiasi ini punya pancaran sinarnya di kisaran 5-12 mikron, sehingga tidak berbahaya buat tubuh.

“Batuan ini memilik efek untuk membuat peredaran darah menjadi lancar," jelasnya.

Baca juga: Nasib Penyintas Triobencana Sulteng di Terminal Mamboro Palu: Dijanjikan Huntap Sejak April 2020

Baca juga: Jokowi dan Prabowo Ditunjuk sebagai Saksi Nikah Atta-Aurel, Haris Azhar: Semoga Nggak Ada Perceraian

"Jadi dia tidak perlu menggunakan listrik karena batuan ini sudah memiliki arus listrik yang disebut arus mikro konstan,” ujarnya.

Dia menjelaskan, sinar inframerahnya ini langsung tembus ke dalam tubuh kita dan membantu melancarkan peredaran darah.