Puncak Arus Balik Diprediksi Terjadi Akhir Pekan Ini, 1.5 Juta Kendaraan Diperkirakan Masuk Jakarta
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol memprediksi puncak arus balik Lebaran 2021 akan terjadi akhir pekan ini.
TRIBUNPALU.COM - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono memprediksi puncak arus balik Lebaran 2021 akan terjadi akhir pekan ini.
Ia memprediksi akan ada 1,5 juta kendaraan pemudik yang kembali ke wilayah Jabodetabek.
“Puncak arus balik diprediksi mulai hari ini (Sabtu) sampai besok (Minggu) karena Senin masyarakat sudah mulai masuk kerja,” kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono dalam keterangan tertulisnya yang dikutip TribunPalu dari laman Tribunnews.com, Sabtu (15/5/2021).
Pernyataannya itu berdasarkan data yang telah didapat oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Oleh karena itu, pihaknya telah membuat kebijakan guna mengantisipasi lonjakan kendaraan yang memasuki wilayah Jabodetabek.
“Menurut data dari Kementrian Perhubungan, masyarakat yang berasal dari Jabodetabek dan kini ada di Jawa dan Sumatera mencapai 1,5 juta orang.
Ini yang perlu dikelola perjalanan balik ke Jabodetabeknya, karenanya kita antisipasi mobilisasi kendaraan roda empat dan roda dua di jalur tol dan arteri,” sambungnya.
Baca juga: Cek Jadwal Penerbangan Maskapai Garuda di Bandara Palu Hingga Akhir Larangan Mudik
Baca juga: Cerita Unik di Selama Larangan Mudik Lebaran 2021, Paling Heboh Pemudik Sembunyi di Bak Truk
Baca juga: Sanksi Putar Balik Kendaraan Selama Larangan Mudik Diperpanjang hingga 24 Mei 2021

Lebih lanjut Istiono mengatakan kendaraan besar seperti truk yang bersumbu tiga akan dialihkan ke jalur arteri untuk memperlancar arus balik.
Pengalihan ini dimulai dari ruas tol Semarang hingga Jakarta.
“Untuk truk sumbu 3 ke atas yang melalui jalan tol perlu dilakukan diskresi kepolisian pengalihan truk sumbu tiga ke atas melalui jalur arteri atau non tol mulai dari Semarang sampai Jakarta dari siang ini,” pungkasnya.
Di hari yang sama dengan prediksi puncak arus balik, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto akan melakukan pengetatan arus balik mudik lebaran akan diperketat untuk tujuan Jakarta.
Hal itu mulai diberlakukan pada Sabtu (15/5/2021).
Petugas akan melakukan pengecekan secara acak untuk dokumentasi tes PCR dan antigen.
Baca juga: Kemenhub Perketat Penyekatan Mudik dan Antisipasi Pergerakan Masyarakat setelah Lebaran
Baca juga: Kemenhub Siapkan Dua Rencana untuk Mengatasi Arus Balik Mudik Lebaran 2021
Baca juga: Menteri Perhubungan: Larangan Mudik 6 hingga 17 Mei 2021 Mendapat Respon Positif dari Masyarakat

"Penyekatan lebih efektif dari tahun lalu dan langkah mandatori tes mulai 15 Mei PCR dan antigen," ujarnya saat konferensi virtual.
Pengetatan ini akan dilakukan di 21 titik penyekatan di pulau Jawa.