Tips Kesehatan

Apa Itu Baby Blues? Berikut Ciri-ciri Depresi Pascapersalinan yang Penting Diketahui Ibu Hamil

Baby blues banyak menyerang para ibu muda setelah melahirkan anak pertama mereka. Lantas apa itu baby blues dan bagaimana ciri-cirinya?

parenting.firstcry.com
Ilustrasi Sindrom Baby Blues 

TRIBUNPALU.COM - Baby Blues atau disebut juga dengan, depresi pascapersalinan merupakan sesuatu yang tidak bisa disepelekan.

Walau tidak semua ibu pascapersalinan akan mengalami depresi atau baby blues.

Namun, bagi para calon ibu pengertian tentang baby blues perlulah diketahui.

Dikutip TribunWow.com dari helathline.com, depresi pascapersalinan dapat terjadi pada 50 hingga 75 persen ibu baru di beberapa hari pertama setelah melahirkan.

Baby blues adalah kondisi dimana para ibu baru akan mudah tersinggung, sedih, cemas hingga merasa bersalah terhadap banyak hal.

Baca juga: Hindari Obesitas dengan Menjaga Berat Badan Pasca Lebaran, Ikuti Tips Kesehatan Berikut Ini

Baca juga: Tips Kesehatan: Jenis Makanan yang Baik Dikonsumsi dan Harus Dihindari Penderita Maag, Apa Saja?

Untuk penyembuhan pada ibu baru yang mengalami baby blues akan memerlukan bantuan orang disekelilingnya.

Orang disekeliling penderita baby blues, yang harus membantu meredakan gejalan tersebut, hingga ibu baru mampu menjalani hari dengan lebih baik.

Ada tiga ciri dari ibu-ibu yang mengalami baby blues, yang dikutip dari tabloidnova.com, Senin (26/8/2019).

1. Merasa Bosan, Sedih dan Lelah

Setelah melahirkan, seorang ibu akan merasa bosan dengan kegiatan sehari-hari yang dilakukan.

Ibu baru akan selalu berkutat dengan urusan bayi dan akan selalu berada di rumah.

Terlebih lagi dengan tidak adanya bantuan dari siapapun untuk mengurusa masalah bayinya.

Dengan semua urusan bayi, seorang ibu akan mengalami kelelahan luar biasa, kekurangan istirahat, ingin tidur namun tidak bisa, bahkan insomnia.

Karena segala kelelahan itu, ibu akan mengalami kurang konsentrasi, sedangkan urusan dengan buah hati masih sangat banyak.

Hal itu membuat para ibu merasa kecewa, kesal dan segala perasaan bercampur aduk.

Baca juga: Tips Kesehatan: 5 Cara Sederhana Redakan Nyeri Haid, Konsumsi Teh hingga Olahraga

2. Mudah Marah, Tersinggung, dan Lebih Sensitif

Perasaan marah akan muncul saat buah hati mengalami muntah atau beberapa hal yang terlihat merepotkan.

Tanpa disadari beberapa ibu yang terkena baby blues akan membentak bayinya sendiri.

Sedangan sang suami biasanya akan bingung melihat tingkah istrinya yang selalu marah.

Dengan melihat kebingungan suami yang tidak bisa membantu, akan membuat sang ibu menjadi tambah kesal.

Para ibu yang menderita baby blues akan mudah terpancing emosi, tidak sabar, hingga marah-marah.

3. Merasa Terasing, Bersalah, dan Malu

Para ibu yang usai melahirkan akan mengalami perasaan terasing, setelah menjalani proses mengurus bayinya seorang diri.

Perasaan tersebut timbul setelah banyakya perhatian yang didapat saat masa-masa proses mengandung.

Namun setelah melahirkan, semua perhatian akan hilang dan berganti dengan semua kesibukan mengurus anak.

Bagi beberapa ibu yang mengalami kesulitan dengan Air Susu Ibu (ASI) akan semakin merasa bersalah.

Sementara itu sang ibu masih harus mengurus banyak hal, termasuk dengan mengurus kebutuhan suami.

Perasan akan semakin tercampur saat orang tua atau mertua banyak memberikan komentar atau ikut campur dalam mengurus anak.

Berbagai persoalan tersebut akan membuat para ibu bingung dan memunculkan banyak perasaan bersalah.

(TribunWow.com)

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Pengertian dan 3 Ciri-ciri Baby Blues atau Depresi Pascapersalinan, Penting untuk Ibu Hamil

 
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved