Amankah Wanita Hamil Mengonsumsi Belimbing Wuluh? Simak Penjelasan Berikut Ini
Belimbing wuluh merupakan buah yang kerap dijumpai dalam keseharian masyarakat yang memiliki beberapa manfaat. Namun, amankah dikonsumsi ibu hamil?
Terutama bagi Anda yang sedang hamil dan memiliki riwayat penyakit ginjal.
Dilansir dari laman Kompas Health, telah terjadi beberapa kasus gagal ginjal akut pernah dilaporkan oleh orang-orang yang mengalami sakit ginjal.
Pada tahun 2006, kasus yang dilaporkan dipublikasikan dalam Journal of Nephrology, seorang pasien dengan penyakit ginjal kronis, tubuhnya mengalami reaksi buruk setelah makan belimbing, menyebabkan penurunan fungsi ginjal dan kerusakan ginjal permanen.
Kasus serupa juga dilaporkan di Hong Kong Medical Journal pada tahun 2009, seorang wanita berusia 76 tahun dengan penyakit ginjal kronis dirawat di Rumah Sakit dalam keadaan jantung berdetak cepat setelah makan dua buah belimbing.
Dari kasus-kasus tersebut, disimpulkan bahwa buah belimbing tak boleh dikonsumsi dalam jumlah banyak, terutama oleh mereka yang memiliki riwayat sakit ginjal.
Baca juga: Tips Kesehatan Ala BPOM, Berikut Cara Memastikan Makan Tanpa Bahan Berbahaya
Baca juga: Tips Kesehatan: Jenis Makanan yang Baik Dikonsumsi dan Harus Dihindari Penderita Maag, Apa Saja?
Baca juga: Hindari Obesitas dengan Menjaga Berat Badan Pasca Lebaran, Ikuti Tips Kesehatan Berikut Ini
Karena bisa menyebabkan keracunan, apalagi jika dikonsumsi dalam kondisi perut kosong.
Gejala umum keracunan belimbing diantaranya cegukan, muntah, lemas, insomnia, kejang-kejang hingga hipotensi.
Keracunan buah belimbing disebabkan karena kandungan asam oksalat yang tinggi.
Pada orang sakit ginjal, asam oksalat akan terakumulasi alias tidak terbuang bersama air kencing.
Sehingga, konsentrasinya makin tinggi dan menyebabkan keracunan.
(TribunPalu.com/Hakim)