Apa Itu Sinusitis Akut? Berikut Penyebab, Gejala, Pengobatan, hingga Pencegahan
Sinusitis akut, juga disebut dengan rinosinusitis akut, adalah peradangan jangka pendek pada selaput yang melapisi hidung dan sinus di sekitarnya.
2. Sebuah pelembab udara.
Ini dapat membantu menjaga kelembapan udara.
3. Semprotan hidung saline.
Gunakan beberapa kali sehari untuk membilas dan membersihkan saluran hidung.
4. Tetap terhidrasi.
Minum banyak cairan untuk membantu mengencerkan lendir.
5. Semprotan kortikosteroid hidung over-the-counter (OTC).
Semprotan seperti fluticasone propionate (Flonase) dapat mengurangi peradangan intranasal dan sinus.
6. Terapi dekongestan oral OTC.
Terapi ini, seperti pseudoefedrin (Sudafed), dapat mengeringkan lendir.
7. Obat pereda nyeri OTC. Pereda nyeri seperti acetaminophen (Tylenol) atau ibuprofen (Motrin, Advil) dapat membantu meredakan nyeri sinus.
8. Tidur dengan kepala ditinggikan.
Ini mendorong sinus untuk mengalir.
Baca juga: Apa Itu Saturasi Oksigen? Berapa Kadar Saturasi Oksigen yang Normal? Simak Penjelasan Ahli Berikut
Baca juga: Apa Itu Covid-19 Varian Delta? Ini Perbedaannya dengan Virus Corona yang Menyebar di Wuhan
Selain cara di atas, sinusitis akut bisa ditangani dengan berbagai cara yaitu:
- Obat resep.
- Suntikan alergi.
- Operasi.
- Pengobatan alternatif.
Pencegahan terjadi sinusitis akut:
1. Makan makanan yang sehat untuk menjaga sistem kekebalan tubuh.
2. Hindari asap rokok dan polusi udara lainnya.
3. Minimalkan kontak dengan orang-orang yang memiliki infeksi pernapasan akut atau sinus.
4. Sering mencuci tangan dan sebelum makan.
5. Gunakan pelembab udara dalam cuaca kering untuk membantu menjaga udara dan sinus tetap lembab.
6. Dapatkan vaksin flu tahunan.
7. Atasi alergi segera.
8. Ambil terapi dekongestan oral saat hidung tersumbat.
(TribunPalu/Nuri Dwi)