Manfaat Ketumbar

Tingkatkan Kesehatan Jantung dengan Mengonsumsi Ketumbar, Bisa Turunkan Risiko Penyumbatan Jantung

Ketumbar diklaim mampu membantu meningkatkan kesehatan jantung orang yang mengonsumsinya.

blog.cedars-sinai.edu
Ilustrasi kesehatan jantung. Ketumbar diklaim mampu membantu meningkatkan kesehatan jantung orang yang mengonsumsinya. 

Studi menemukan bahwa tikus yang diberi biji ketumbar mengalami penurunan kolesterol LDL (jahat) yang signifikan dan peningkatan kolesterol HDL (baik).

Baca juga: Bagaimana Ketumbar Bantu Jaga Kesehatan Ginjal? Berikut Penjelasannya

Lebih lanjut, jika Anda mengonsumsi ketumbar dengan benar, kadar trigliserida yang dapat menyebabkan penyumbatan jantung (jantung koroner) juga akan menurun.

Terlebih lagi, banyak orang menemukan bahwa makan rempah-rempah pedas dan rempah-rempah seperti ketumbar membantu mereka mengurangi asupan natrium, yang dapat meningkatkan kesehatan jantung.

Dalam populasi yang mengonsumsi ketumbar dalam jumlah besar di antara rempah-rempah lainnya, tingkat penyakit jantung cenderung lebih rendah — terutama dibandingkan dengan orang-orang yang memiliki pola makan Barat, yang mengemas lebih banyak garam dan gula.

Mengutip Grid.id, biji Ketumbar juga dapat menghambat agregasi trombosit manusia.

Agregasi trombosit adalah kecepatan trombosit darah dalam membentuk gumpalan (trombosis).

Agregasi trombosit berlebihan dapat menyebabkan gangguan kardiovaskuler dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Dengan mengonsumsi ketumbar, risiko terjadinya penggumpalan darah di arteri jantung yang bisa mengakibatkan serangan jantung dapat diturunkan.

Waspadai Tanda Awal Serangan Jantung

Sementara itu, dari Boldsky, serangan jantung biasanya terjadi akibat suplai darah yang tidak mencukupi ke jantung atau bisa juga disebabkan oleh penyumbatan arteri koroner.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui tentang gejala-gejala penyakit jantung yang mungkin bisa membantu Anda melindungi diri dari serangan jantung.

Baca juga: Atasi Sakit Punggung dengan 7 Cara Alami Berikut, Bawang Putih Mampu Jadi Obat Penghilang Nyeri

Anda perlu lebih berhati-hati jika Anda berusia 60 tahun atau lebih, kelebihan berat badan atau menderita diabetes, memiliki kolesterol tinggi, atau tekanan darah tinggi.

Jika faktor risikonya tinggi, Anda harus lebih memperhatikan apapun yang berhubungan dengan jantung.

1. Kelemahan tubuh yang tak biasa

Ini adalah gejala utama penyakit jantung yang disebabkan oleh kurangnya aliran darah dan sirkulasi.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved