Viral
Viral Pengakuan Ibu Soal 3 Anaknya Dilecehkan Ayah Kandung, Polda Sulsel: Itukan Kasus Lama
Viral di media sosial pengakuan seorang ibu soal mantan suaminya yang melecehkan tiga putri kandungnya sendiri di Luwu Timur, SulawesI Selatan.
"Anakku yang laki-laki ini ceritakan semua itu ke saya, saya panggil kedua putri saya dan menanyakan semuanya," ungkap Rs.
Kedua putri RS pun menceritakan semua perlakuan ayah kandungnya itu.
Kejadian tersebut terjadi sejak Rs dan Su bercerai.
"Jadi ini terjadi setelah saya (Rs) dan dia (Su) bercerai 2016. Saat itu anak pertama saya yang menjadi korbannya," beber Rs.
"Sampai tahun ini (2019) ketiga anak saya jadi korban. Anak laki-laki (Mr) ini juga saksi dan juga korban," tegasnya.
Ketiga korban, dilecehkan. Al dan Az didubur dan kemaluan, serta oral seks. Sementara Mr, disodomi dari dubur dan oral seks.
Bukan saja pelakunya hanya ayah kandungnya, melainkan ada dua teman pelaku yang ikut mencabuli.
Baca juga: Meski Pakai Cara Apapun, Moeldoko Tidak Bisa Rebut Demokrat dari AHY Kalau Tak Lakukan Hal Ini
Dicabuli Tiga Orang
Menurut cerita anak laki-laki (anak kedua) RS, Mr, dia lihat kakaknya Al dan adiknya Az kerap kali dilecehkan tiga orang dewasa.
Disebutkan Rs, tiga orang dewasa tersebut diantaranya, Su (41) mantan suaminya, dan dua teman mantan suaminya, Rz dan Gn.
Rs mengungkapkan, mantan suaminya itu sering kali menjemput tiga anak-anaknya saat para korban pulang dari sekolahnya.
"Anak pertama (Al) saya di SD, kalau anak kedua dan ketiga ini masih PAUD. Ketiga ini dijemput (Su) saat pulang sekolah," ujar Rs.
Pengakuan putra keduanya, Mr kepada Rs. kakaknya Al dan adiknya Az beberapa kali dia lihat digilir di toilet rumah ayahnya, Su.
Kata kedua korban, keduanya disetubuhi secara bergantian. Dari gaya berjongkok, lewat dubur dan kemaluan, dan oral seks.
"Jadi itu keduanya (Al dan Az) baru cerita semua, keduanya bilang ada dua om-om juga ikut buat begitu," tambah Rs.
Baca juga: Arti kata Tho, Bahasa Inggris Gaul dari Kata Though, Dipakai Anak Muda saat Chatting di Media Sosial