Ada Sinyal Jokowi Dukung Formula E, PDIP Tetap Ngotot Interpelasi: Anies Baswedan Tabrak Aturan

Fraksi PDIP di DPRD DKI Jakarta tetap ngotot menggulirkan hak interpelasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

handover/tribunbatam
Anies Baswedan dan Joko Widodo 

Untuk itu, Gembong menegaskan pentingnya interpelasi terhadap Gubernur Anies Baswedan ini digulirkan.

Hal ini sekaligus membantah pernyataan Penasehat Fraksi Gerindra sekaligus Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik yang menyebut usulan interpelasi tidak relevan lagi.

"Jangan buat kesimpulan sendiri, jangan ada statement interpelasi tidak relevan. Mau lanjut atau tidak itu keputusannya di paripurna," ucapnya.

Baca juga: Diusulkan Jadi Ketua Umum PBNU, JK: Yang Pimpin Mesti Ulama Juga

Sebelumnya, Penasehat Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik menyebut, usulan interpelasi terhadap Gubernur Anies Baswedan yang ngotot menggelar Formula E sudah tidak relevan lagi.

Pasalnya, Presiden Joko Widodo disebut-sebut sudah memberikan sinyal positif dengan menantang pembalap Sean Gelael ikut ajang balap mobil bertenaga listrik tersebut.

"Saya kira (interpelasi) enggak (relevan) yah. Kan kemarin pak presiden sudah menantang Sean Gelael," ujarnya.

Politisi yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI ini pun menyebut, tantangan terhadap Sean Gelael ini merupakan bukti dukungan Jokowi terhadap rencana Gubernur Anies Baswedan.

"Dengan menantang itu kan berarti menyetujui adanya program itu," ujarnya di gedung DPRD DKI.

Dengan menggelar Formula E, Taufik bilang, citra Indonesia di mata dunia internasional bakal terus meningkat.

Ini juga bisa menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk membuktikan diri berhasil bangkit dari pandemi Covid-19 yang sudah melanda sejak 2020 lalu.

"Saya kira negara ini sudah punya berbagai kegiatan internasional ya," kata Taufik.(*)

(Sumber: TribunJakarta.com)

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved