Reuni 212 Akan Tetap Digelar, Panitia Sebut Tak Perlu Izin Polisi, Polisi: Jika Memaksa Kami Pidana

Steering Committee Reuni 212 Slamet Maarif mengatakan, acara di Jakarta tidak perlu mendapatkan izin dari polisi

Editor: Imam Saputro
TRIBUNNEWS/FAHDI FAHLEVI
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan sambutan kepada massa reuni aksi 212 di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (2/12/2017). 

"Kami menyambut baik menghormati, senang, bersyukur tidak ada kegiatan di Monas karena memang belum dibuka, juga tidak ada kegiatan di Patung Kuda," kata Riza kepada wartawan, Selasa (30/11/2021).

Ia menyebut panitia reuni 212 sudah menyepakati bahwa mereka akan melaksanakan kegiatan tersebut di Pondok Pesantren Az-Zikra, Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Menurut politikus Partai Gerindra ini, pemilihan lokasi itu lebih tepat karena ada di lingkungan tertutup.

Berbeda halnya di kawasan Monas dan Patung Kuda yang merupakan tempat terbuka.

Sehingga jika tetap dilaksanakan di dua tempat ini, khawatir justru menimbulkan kerumunan, mengganggu ketertiban umum dan massa yang hadir tak bisa dikontrol.

"Khawatir nanti mengganggu ketertiban umum, terjadi kerumuman yang tidak bisa dikontrol karena tempatnya terbuka, bukan di masjid, bukan di Masjid Istiqlal umpamanya, bukan di Stadion Senayan. Itu (Patung Kuda) kan tempat lebih terbuka," terangnya.

Sebelumnya, Panitia Reuni PA 212 telah resmi membatalkan acara Reuni 212 di Patung Kuda Arjuna Wijaya pada 2 Desember 2021 besok.

Acara yang mengundang ribuan umat islam itu tak memperoleh izin dan rekomendasi hingga tiga hari sebelum acara.

Panitia pelaksana tak memperoleh izin dan rekomendasi dari kepolisian hingga Satgas Penanganan Covid-19 terkait acara Reuni 212 yang digelar secara terbuka itu.

Batalnya acara tersebut dialihkan menjadi zikir akbar di Masjid Az Zikra, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Acara itu juga digabungkan dengan tahlil atas meninggalnya putra sulung almarhum KH. Arifin Ilham yakni Ameer Azzikra.

Tapi belakangan reuni 212 disebut bakal digelar di dua tempat.

Pada agenda pagi hari akan diadakan Aksi Superdamai yang bakal digelar di Kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat pukul 08.00 - 11.00 WIB.

Sementara agenda kedua yakni menggelar silaturahmi dan dialog kepada 100 tokoh dengan tema Bersama Mencari Solusi untuk Keselamatan NKRI, berlokasi di Aula Masjid Az-Zikra Bogor.

"Surat pemberitahuan ke Polda Metro Jaya telah diberikan hari Senin, 29 November 2021 Jam 14.00 - 14.50 WIB," kata Ketua Reuni PA 212 Eka Jaya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Panitia Bilang Reuni 212 Tetap Digelar Tak Perlu Izin Polisi, Polda Metro: Jika Memaksa Kami Pidana

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved