Benarkah Vaksin Covid-19 Jadi Pemicu Hepatitis Akut Misterius pada Anak, Ini Penjelasan Kemenkes

Kemenkes buka suara terkait kabar bahwa hepatitis akut misterius pada anak, tidak disebabkan oleh pemberian vaksin Covid-19.

bgr.com
ILUSTRASI vaksin. 

"Kalau seandainya sudah menyebar bisa terdeteksi sejak dini dan segera bisa diatasi," imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Juru Bicara Kemenkes, dr Siti Nadia Tarmizi M.Epid, menambahkan bahwa sejauh ini tercatat tiga pasien anak yang diduga meninggal dunia karena hepatitis akut.

Berdasarkan hasil investigasi yang ada, ketiga pasien tersebut datang ke rumah sakit dengan kondisi stadium lanjut atau sudah berat.

Menurut hasil pemeriksaan, ketiga pasien tersebut di antaranya adalah anak berusia 2 tahun, 8 tahun, dan 11 tahun.

Masing-masing dari mereka ada yang telah menerima vaksinasi Covid-19, dan ada yang belum mendapatkannya sama sekali.

"Yang (usia) 2 tahun belum mendapatkan vaksinasi, yang usia 8 tahun baru mendapatkan vaksinasi satu kali, dan yang 11 tahun sudah mendapatkan vaksinasi. Ketiganya Covid negatif," jelas Nadia.

Kini, Kemenkes telah menunjuk Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof Dr. Sulianti Saroso serta laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) sebagai laboratorium rujukan, untuk pemeriksaan spesimen.

Pemerintah juga meminta seluruh tenaga kesehatan dan fasilitas pelayanan kesehatan guna menerapkan pencegahan dan pengendalian infeksi, khususnya untuk infeksi virus. Kemudian, diharapkan juga adanya rumah sakit rujukan di setiap kabupaten/kota.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kemenkes Tegaskan Vaksin Covid-19 Tidak Memicu Hepatitis Akut Misterius pada Anak", 
Penulis : Zintan Prihatini
Editor : Bestari Kumala Dewi

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved