Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh: Bisa Kelola Stres, Jadi Obat Asam Lambung hingga Percantik Kulit

Manfaat Jahe untuk Kesehatan Tubuh: Bisa Kelola Stres, Jadi Obat Asam Lambung hingga Percantik Kulit

TRIBUNPALU.COM - Jahe memiliki banyak khasiat untuk kesehatan tubuh, simak manfaatnya berikut ini.

Jahe merupakan tanaman yang termasuk dalam keluarga Ziniberaceae yang mengandung banyak senyawa keton.

Senyawa ini bernama zingeron yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

Jahe dalam kehidupan sehari-hari kerap sekali dijadikan sebagai bumbu masakan.

Sedangkan dalam pengobatan tradisional, jahe memang dikenal dapat menyembuhkan beberapa penyakit.

Untuk mengetahuinya, Anda bisa menyimak informasi berikut ini.

1. Mengelola stres

Melansir dari laman Healthline, sudah sejak lama jahe memang dikenal sebagai pereda stres.

Hal ini tidak bisa lepas dari kandungan gingerolnya yang memiliki banyak khasiat bagi kesehatan.

Perlu Anda ketahui jika gingerol merupakan senyawa bioaktif yang paling banyak terdapat di dalam jahe.

Baca juga: Tips Kesehatan: Manfaat Jahe Untuk Bantu Menurunkan Kolesterol, Ketahui Cara Membuat Minumannya

Gingerol ini memiliki pengaruh yang besar atas obat-obatan berbahan dasar jahe yang kerap dijumpai pada jamu.

Senyawa gingerol yang ada di dalam jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang tinggi.

Berdasarkan penelitian para ahli, gingerol yang ada dalam jahe juga mengandung antioksidan yang kuat.

Maka tak heran jika mengonsumsi jahe dapat membantu mengurangi stres oksidatif.

Stres oksidatif bisa terjadi apabila terdapat banyak radikal bebas yang ada di dalam tubuh.

Untuk mengolah jahe sebagai obat untuk menurunkan stres oksidatif, Anda dapat menyimak informasi di bawah ini.

2. Baik bagi sistem pernapasan

Melansir dari laman Medical News Today, mengonsumsi jahe berupa minuman panas atau dingin memiliki manfaat untuk pernapasan.

Jahe akan membantu mengurangi sesak napas yang diakibatkan oleh infeksi saluran pernapasan.

Pada sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Ethnopharmacology. dikatakan jika jahe memiliki keefektivitasan melawan virus.

Virus yang dimaksud ialah virus pernapasan bernama syncytial.

Virus ini dapat menyebabkan berbagai infeksi di saluran pernapasan.

Baca juga: Tips Kesehatan: Manfaat Jahe untuk Mengobati Berbagai Penyakit, dari Peradangan hingga Atasi Migrain

3. Membantu menurunkan kolesterol

Melansir dari WebMD, kadar kolesterol yang tinggi dapat diminimalisir dengan seduhan air jahe.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menambahkan jahe ke dalam makanan dapat membantu mengurangi kolesterol dan trigliserida.

Air jahe dikenal memiliki banyak antioksidan yang memainkan peran penting dalam membantu tubuh Anda menangani radikal bebas.

Jahe juga bisa menurunkan risiko kondisi kesehatan seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.

Air jahe juga kaya akan mineral potassium yang penting untuk jantung, otot, tulang, dan metabolisme Anda.

Namun, dokter menyarankan bagi Anda yang memilik gangguan batu empedu tidak disarankan untuk mengonsumsi jahe.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari jahe, sebaiknya Anda tidak menambahkan campuran apapun.

Namun bagi Anda yang tidak bisa mengonsumsi air jahe saja, untuk menyeimbangkan rasa Anda bisa menambahkan madu, jus lemon atau jeruk nipis.

Untuk membuat air jahe cukup dengan menaburkan jahe bubuk ke dalam air, atau memasukkan beberapa iris jahe ke dalam gelas Anda.

Namun, metode ini bukanlah cara yang paling efisien untuk membuat jahe melepaskan senyawa alaminya.

Sebaiknya Anda perlu memanaskan jahe dan air bersama-sama agar jahe dapat meresap dan menciptakan air jahe yang lebih beraroma.

Pada dasarnya, Anda dapat membuat teh jahe dan kemudian mendinginkan campuran tersebut untuk menghasilkan air jahe

Baca juga: Tips Kesehatan: Kenali 4 Cara Menambah Berat Badan Agar Terlihat Lebih Gemuk dan Ideal

4. Mengobati asam lambung

Melansir dari laman Weston Outpatiens Surgical Center, jahe dapat meredakan refluks asam dan gejala mulas atau sakit perut.

Sebuah studi yang dilakukan pada 2011 menemukan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen jahe menunjukkan penurunan tingkat peradangan dalam satu bulan.

Hal ini juga bisa jadi dikarenakan senyawa fenolik dalam jahe, yang bisa meredakan iritasi lambung.

Fenol dikenal dapat mengurangi kontraksi lambung yang memungkinkan asam dari lambung mengalir ke kerongkongan.

Pada saat ini peneliti juga sedang mengembangkan studi tentang manfaat jahe bagi kesehatan.

Khasiat jahe dalam menangani asam lambung bisa meredakan mual dan muntah.

Meskipun dibutuhkan penelitian yang lebih lanjut, kebanyakan masyarakat di dunia menganggap jika jahe memang memiliki banyak khasiat.

Beberapa orang menyepakati jahe dapat meredakan dan menenangkan kondisi pencernaan selama beberapa generasi.

Beberapa manfaat lain dari jahe adalah sebagai berikut:

a. Mengatur aliran jus di saluran GI untuk meningkatkan penyerapan makanan

b. Menyerap kelebihan asam lambung

Baca juga: Tips Kesehatan: Kurangi Migrain dengan Rajin Berolahraga hingga Manfaatkan Ramuan Ketumbar

c. Mempercepat proses pencernaan

d. Kencangkan sfingter esofagus bagian bawah antara lambung dan kerongkongan

e. Jadi apakah Anda mencari bantuan dari rheumatoid arthritis, nyeri haid

f. Membantu mengatasi batuk, masalah pernapasan, sakit kepala migrain, bronkitis

h. Mengurangi sakit gigi, gigitan ular atau hanya mulas biasa

5. Mempercantik kulit

Melansir dari laman Cewek Banget GRID ID, rempah-rempah satu ini begitu populer dengan ragam khasiatnya untuk tubuh.

Bagaimana tidak, jahe dapat membantu meredakan sirkulasi darah yang fluktuatif sekaligus pembuluh yang bengkak.

Selain itu, jahe juga dapat membantu meminimalisir selulit.

Lebih lanjut lagi, kandungan mineral, antioksidan, antiperadangannya juga bisa membantu kulit tampak lebih cerah dan bersih.

Ditambah, jahe juga dapat membantu mengatasi jerawat serta meratakan warna kulit, berkat adanya kandungan antiinflamasi.

(TribunPalu/Kim)