Ramadhan 2023
Uji Lab Jajanan Takjil, BPOM Palu Sasar 3 Zat Kimia Berbahaya
Kegiatan itu rutin dilakukan untuk memastikan kue buka puasa alias Takjil yang diperjualbelikan aman.
Laporan Wartawan TribunPalu, Rian Afdhal
TRIBUNPALU.COM, PALU - Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Palu melakukan uji laboratorium di Pasar Tradisional Manonda, Rabu (5/4/2023).
Kepala BPOM Palu Agus Riyanto mengatakan, kegiatan itu rutin dilakukan untuk memastikan kue buka puasa alias Takjil yang diperjualbelikan aman.
"Waktu 3 sampai 5 menit itu sudah bisa diketahui hasilnya," ucapnya.
Selama Ramadhan, BPOM Palu sudah tiga kali menggelar uji laboratorium di sejumlah pasar.
Baca juga: BPOM di Palu Temukan Bahan Pangan Kedaluwarsa dan Rusak saat Pemeriksaan selama Ramadhan
"Total semua 97, yang pertama kita di pasar kuliner Jl Balaikota dan Kartini itu 60 sample dan dipasar tua 37 sample semuanya aman tidak ditemukan bahan berbahaya," ujar Agus Riyanto.
Dia menambahkan, bahan berbahaya yang uji nantinya ada 3 macam yakni pewarna tekstil, fotmalin dan boraks.
"Zat kimia berbahaya ini memang secara nasional sering ditemukan di dalam makanan, tapi alhamdulillah di sini kita tidak dapatkan yang beredar," tuturnya.(*)
Momen Ramadan, PT IMIP Bagikan 750 Paket Sembako untuk 12 Desa Morowali |
![]() |
---|
Jelang Lebaran, Ada Pasar Murah di Halaman Kejati Sulteng 1-2 April 2024 |
![]() |
---|
Jelang Lebaran, 680 Warga Banggai Terima Bantuan Tunai dari Pemprov Sulteng |
![]() |
---|
Bukber Kuliner Khas Kaili Beralaskan Daun Pisang Persatukan Mahasiswa dan IKA Teknik Untad |
![]() |
---|
Hari Terakhir Puasa 2023, Lapak Pakaian Bekas Impor Diserbu Pembeli |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.