Irwan Lapatta Dapat Sinyal Dukungan PDIP Sulteng Jika Sepaket Sri Lalusu di Pilgub 2024

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Angelina

TRIBUNPALU.COM, PALU - Mohamad Irwan Lapatta mendapat sinyal dukungan dari PDIP Sulteng.

Syaratnya, Ketua Golkar Sigi itu harus menerima Sri Indraningsih Lalusu sebagai pendamping di Pilgub Sulteng 2024.

Mohamad Irwan Lapatta mengatakan, Golkar mengeluarkan dua surat tugas untuk bakal calon gubernur.

Kedua surat tugas itu diterima Irwan dan Ketua DPD I M Arus Abdul Karim.

Berkaitan dengan calon wakilnya, Irwan tidak mau melangkahi kewenangan partai.

"Harus lihat geopolitik yang ada saat ini. Kalau saya masih menunggu hasil survei dulu dan kebijakan DPD I Partai Golkar sekaitan dengan hasil keputusan rapat," ucap Bupati Sigi dua periode itu kepada media, Sabtu (4/5/2024).

Baca juga: Ahmad M Ali Jegal Rusdy Mastura di Pilgub Sulteng 2024, Anwar Hafid-Irwan Lapatta Melenggang

Sri Indraningsih Lalusu mengungkap tiga kali pertemuannya dengan Mohamad Irwan Lapatta.

"Terus terang saya sudah tiga kali bertemu dengan Irwan. Terus terang sebelumnya saya juga telah disurvei sebagai kandidat wakil dari petahana Bupati Banggai Amirudin Tamoreka. Memang saya ingin pulang kampung, tapi saya selaku petugas partai yang patuh pada perintah partai, sehingga DPD memutuskan saya dengan Irwan. Maka hal itu saya aminkan," jelas Legislator PDIP Sulteng itu.

Dia menambahkan, keluarga besar PDI Perjuangan menginginkan dirinya duet dengan Irwan Lapatta ketimbang kandidat llainnya.

"Saya harus berterus terang dan katakan bahwa saat ini saya lebih senang dan tertarik ke Irwan. Selanjutnya tinggal partai punya urusan," tutur Sri.

Jika keduanya menyatu di Pilgub Sulteng 2024, maka paket Irwan-Sri menggenapi tiga dari lima bakal calon gubernur yang telah memutuskan pasangannya.

Baca juga: Cudy Temui Elite Gerindra di Jakarta, Ahmad Ali Kembalikan Formulir PPP, Anwar Amankan Demokrat

Sebelumnya, Anwar Hafid juga telah meminang Reny A Lamadjido.

Sementara incumbent Rusdy Mastura juga mengisyaratkan masih berpasangan dengan Mamun Amir di Pilgub Sulteng.

Adapun Ahmad M Ali yang diusung Nasdem belum memutuskan pendampingnya.

Begitu pula Ketua PMI Sulteng Hidayat Lamakarate juga belum memiliki pasangan.

Meski ada tiga pasang paket, namun belum ada satupun pasangan yang mencukupi syarat pencalonan jalur partai politik.

Itu berupa rekomendasi partai yang harus disetor kandidat ke KPU pada masa pendaftaran Agustus 2024.(*)