Relawan Muda Seni Tradisi Deklarasi Dukungan untuk Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri di Pilgub Sulteng

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Jolinda Amoreks

TRIBUNPALU.COM, PALU - Puluhan generasi Z yang tergabung dalam Relawan Muda Seni Tradisi menggelar deklarasi dukungan untuk pasangan bakal calon Gubernur Sulteng Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri.

Deklarasi itu berlangsung di Kantor Banuata, Jl Teluk Tomini, Kota Palu. 

Sesuai namanya, komposisi Relawan Muda Seni Tradisi untuk Ahmad Ali dihuni muda mudi yang selama ini berkecimpung di dunia kesenian tradisional.

Pembentukan Relawan Muda Seni Tradisi untuk Ahmad Ali diinisiasi para pegiat seni dari Banua Tari Kabasara dan Komunitas Pemuda Berbudaya Sulteng.

Deklarasi diawali dengan penampilan Tarian Bangubinge Tara, sebuah tarian yang menggambarkan perempuan Kaili Tara, sub Suku Kaili yang mendiami Lembah Palu.

Baca juga: Pesilat Sulteng Bentuk Ksatria, Relawan Pemenangan Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri

Puluhan pasang mata pun tertuju pada gerakan tubuh empat penari yang memperegakan Tarian Bangubinge Tara di depan panggung utama Kantor Banuata.

Mereka tampil lengkap dengan busana hasil kreasi Banua Tari Kabasara.

Selain Tarian Bangubinge Tara, Relawan Muda Seni Tradisi untuk Ahmad Ali juga mengisi acara deklarasi dengan lantunan musik etnik.

Koordinator Relawan Muda Seni Tradisi Ivha Abdilla mengemukakan alasannya memutuskan bergabung dengan Banuata, komunitas relawan yang lebih dulu mendeklarasikan dukungannya kepada Ahmad Ali.

"Nilai-nilai kebhinekaan dan keberagaman mesti terus dijaga. Kami pun para pelaku seni berasal dari latar belakang yang berbeda-beda," ujar Ivha Abdilla.

Ivha Abdilla meyakini Ahmad Ali menjadi satu-satunya kandidat yang memiliki komitmen untuk melestarikan seni budaya tradisi daerah.

Baca juga: Ahmad Ali Terima Rekomendasi PSI Maju Pilgub Sulteng 2024, Diserahkan Langsung Kaesang Pangarep

Para pegiat seni seperti dirinya selama ini masih dihadapkan berbagai kendala, seperti persoalan dukungan dari segi materi ataupun tempat ruang untuk berekspresi.

Meski demikian, pegiat-pegiat tradisi tak lantas bergeming, mereka tetap berkarya, bahkan menggunakan dana pribadi hanya untuk mengisi pentas seni mewakili Sulawesi Tengah di even-event skala nasional.

"Kami ingin tradisi yang ada di Sulawesi Tengah tidak tergerus. Pertunjukan seni dan budaya mulai jarang terlihat. Pilkada 2024 menjadi harapan, kami memandang Ahmad Ali memiliki perhatian terkait persoalan ini dibanding kandidat lain," ucap Ivha Abdilla.(*)