Kanwil Kemenkumham Sulteng

Hermansyah Siregar Ajak Jajaran Kemenkumham Tingkatkan Kompetensi dan Kontribusi

Seiring dengan bertambahnya usia, Kemenkumham bertekad untuk terus menyediakan kebijakan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Penulis: Misna Jayanti | Editor: Regina Goldie
Handover
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) merayakan ulang tahunnya yang ke-79, Senin (19/8/2024). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Misna Jayanti

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) merayakan ulang tahunnya yang ke-79, Senin (19/8/2024).

Seiring dengan bertambahnya usia, Kemenkumham bertekad untuk terus menyediakan kebijakan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, saat memimpin upacara peringatan Hari Pengayoman di Lapangan Upacara Kemenkumham Sulteng, Jalan Dewi Sartika No. 23, Kota Palu.

Baca juga: 
Mahasiswa UWN Kenalkan Cara Pengawetan Ikan dengan Asap Cair di Boneoge

Hermansyah Siregar menegaskan bahwa sejak berdiri, Kemenkumham telah berkomitmen untuk menjadi pelopor dalam penegakan hukum dan perlindungan HAM di Indonesia.

Di usianya yang sekarang, Kemenkumham terus berusaha memperbaiki diri, beradaptasi, dan berinovasi untuk menghadapi dinamika hukum serta memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Kami berkomitmen untuk menciptakan dialog yang konstruktif antara pemerintah, masyarakat sipil, dan pihak-pihak terkait lainnya. Kolaborasi ini sangat penting, dan kami terus berupaya membuat kebijakan yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” ujar Hermansyah Siregar.

Baca juga: 
Irjen Pol Agus Nugroho Tekankan Pentingnya Sinergitas dalam Pengamanan Pilkada

Pada peringatan Hari Pengayoman kali ini, Kemenkumham mengusung tema Kementerian Hukum dan HAM Mengabdi Untuk Negeri Menuju Indonesia Emas 2045.

Tema ini mengajak seluruh insan pengayoman untuk memberikan pelayanan terbaik untuk bangsa dan negara. Mengabdi untuk negeri, menurutnya, adalah tugas mulia yang harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab.

Ini bukan hanya mengenai pelayanan publik, tetapi juga memastikan aspek-aspek seperti kepastian hukum, perlindungan hak asasi manusia, dan pembuatan regulasi yang berpihak kepada masyarakat.

Baca juga: 
Polres Touna Siapkan Strategi Pengamanan Pilkada 2024 melalui Latihan Pra Operasi

Hermansyah Siregar mengimbau seluruh jajarannya untuk menerapkan prinsip dasar dalam menjalankan tugas, yaitu integritas, profesionalisme, dan sikap melayani.

“Mengabdi bukan hanya slogan, melainkan harus diwujudkan dalam setiap tindakan. Kita harus menjadi pelopor dalam mewujudkan negara hukum yang adil dan demokratis,” tambah Hermansyah Siregar.

Di akhir sambutannya, Hermansyah Siregar mendorong semua jajarannya untuk terus meningkatkan kompetensi diri, bekerja sama membangun, dan memberikan pelayanan yang berdampak positif bagi bangsa dan negara.

Baca juga: 
Emak-Emak PKK Boneoge Dapatkan Pelatihan Pembuatan Produk Abon Ikan dari Mahasiswa Formakip UWN

Hermansyah Siregar menjelaskan bahwa puncak keberhasilan bukan hanya terukur dari prestasi yang dicapai, tetapi juga dari seberapa besar dampak positif dan manfaat yang diberikan kepada masyarakat.

“Mari kita tingkatkan semangat kerja dan kontribusi nyata untuk bangsa ini. Bersatulah, bekerja sama untuk memberikan kinerja yang lebih berdampak bagi masyarakat. Salam Pembaharuan,” tutup Hermansyah Siregar. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved