Yardin Hasan menegaskan jurnalis ibarat tengah balapan di sirkuit dengan media sosial.
"Kekalahan jurnalis, bukan karena cepatnya berita diterima oleh masyarakat, namun apakah masyarakat akan lebih percaya kepada informasi media sosial atau tidak," tutur Yardin Hasan.
Baca juga: Aktivitas Tambang Diduga Sebabkan Banjir, SAMRAT BERANI Desak Pemprov Sulteng Tindak Tegas
Sehingga penting bagi jurnalis untuk tetap berpegang pada kepentingan publik, agar memberi nilai tambah bagi publik bahwa informasi yang disajikan jurnalis memang layak dipercaya.
"Tantangan ini yang juga akan dihadapi jurnalis di tahun politik ini, bagaimana benar-benar menjaga independensi agar tetap dipercaya karena tetap menjaga kepentingan publik. AJU ke depan diharapkan menghadirkan karya jurnalistik yang pro publik dan menjunjung etik," tutup Ketua AJI Yardin Hasan (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.