Pilgub Sulteng 2024

Deklarasi Pemilu Damai 2024, Pangdam XIII/Merdeka Serukan Kolaborasi TNI-Polri di Sulteng

Kodam XIII/Merdeka melalui Korem 132/Tadulako menyiapkan 1.487 prajurit TNI, dan akan bertugas mengantisipasi potensi kerawanan

Editor: mahyuddin
ZHIKRA/TRIBUNPALU.COM
Panglima Kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya didampingi Danrem 132/Tadulako Brigadir Jenderal TNI Deni Gunawan menghadiri Deklarasi Pemilu Damai 2024 diselenggarakan Polda Sulawesi Tengah, Rabu (18/9/2024). Kegiatan itu berlangsung di Sriti Convention Hall, Jl Durian, Kelurahan Kamonji, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zhikra

TRIBUNPALU.COM, PALU - Panglima Kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya didampingi Danrem 132/Tadulako Brigadir Jenderal TNI Deni Gunawan menghadiri Deklarasi Pemilu Damai 2024 diselenggarakan Polda Sulawesi Tengah, Rabu (18/9/2024).

Kegiatan itu berlangsung di Sriti Convention Hall, Jl Durian, Kelurahan Kamonji, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu.

Acara tersebut turut dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulawesi Tengah.

Dalam sambutannya, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya menyatakan, pentingnya upaya bersama dalam menciptakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) damai di seluruh wilayah Sulawesi Tengah.

"Hari ini, kita berkumpul dalam keadaan sehat untuk mendeklarasikan Pilkada Damai. Semoga kehadiran kita semua dapat berkontribusi nyata bagi terciptanya kondisi yang damai di seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Tengah," ujar Mayjen TNI Chandra Wijaya.

Baca juga: Pangdam XIII/Merdeka Bersama Danrem 132/Tadulako Hadiri Deklarasi Pemilu Damai 2024 di Sulteng

Dalam mendukung Polri dalam pengamanan Pilkada di Sulawesi Tengah, Kodam XIII/Merdeka melalui Korem 132/Tadulako menyiapkan 1.487 prajurit TNI, dan akan bertugas mengantisipasi potensi kerawanan dan memberikan bantuan pengamanan.

"Namun, saya tegaskan bahwa TNI bersikap netral dalam seluruh proses Pilkada. Jika ada indikasi ketidaknetralan dari prajurit TNI atau PNS, laporkan kepada kami agar segera diproses sesuai ketentuan yang berlaku," tegasnya Mayjen Candra Wijaya.

Pangdam XIII/Merdeka juga menghimbau kepada tokoh masyarakat, akademisi, mahasiswa, dan para pemangku kepentingan lainnya untuk berperan aktif dalam melawan hoaks terkait Pilkada, serta mensosialisasikan kepada masyarakat agar tidak golput.

"Golput hanya membuka celah bagi manipulasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," tambahnya.

Rangkaian acara tersebut ditutup dengan pembacaan Deklarasi Pemilu Damai 2024 diikuti oleh seluruh peserta, dan dilanjutkan dengan penandatanganan Naskah Deklarasi, serta foto bersama sambil menyanyikan lagu Bagimu Negeri.(*) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved