Pilgub Sulteng 2024
Selebaran Kampanye Hitam Anwar Hafid Bertebaran di Jalan, Elite Demokrat Sulteng: Senyumin Saja
Namun, Ketua Demokrat Morowali itu memastikan selebaran Kampanye Hitam itu tidak mempengaruhi pemilih Anwar Hafid-Reny Lamadjido.
TRIBUNPALU.COM - Legislator Demokrat Sulteng Syarifuddin Hafid menyerukan kader maupun simpatisan pasangan calon Gubernur Anwar Hafid-Reny Lamadjido untuk tidak merespon berlebihan selebaran Kampanye Hitam yang bertebaran jelang pencoblosan.
Menurutnya, Kampanye Hitam itu menunjukkan pasangan Anwar Hafid-Reny Lamadjido merupakan calon gubernur kuat dan berada di posisi teratas dalam daftar Pilgub Sulteng 2024.
"Kata Pak Anwar Hafid tadi cukup disenyumin aja. Jadi tidak perlu ditanggapi," ucap Syarifuddin Hafid via telepon, Sabtu (23/11/2024).
Dia menyayangkan adanya selebaran Kampanye Hitam bertebaran.
Namun, Ketua Demokrat Morowali itu memastikan selebaran Kampanye Hitam itu tidak mempengaruhi pemilih Anwar Hafid-Reny Lamadjido.
Baca juga: Selebaran Kampanye Hitam tentang Anwar Hafid Bertebaran di Jalan Jelang Pencoblosan Pilgub Sulteng
“Itu isu lima tahunan. Sudah tidak mempan. Namun, kami mendesak aparat kepolisian dan Bawaslu untuk mengusut tuntas pelaku penyebaran selebaran itu,” ucap Adik Kandung Anwar Hafid tersebut.
Diketahui, Kampanye Hitam berupa selebaran itu bertuliskan "Koran Berani".
Berani merupakan kepanjangan dari Bersama Anwar-Reny.
Sampul selebaran itu mencantumkan foto Anwar Hafid dan istri dengan judul besar "Menguak Kebohongan & Kasus Hukum Anwar Hafid."
Selebaran itu pun bertebaran di Kabupaten Banggai dan Kabupaten Parigi Moutong.(*)
KPU Sulteng Segera Tetapkan Gubernur Terpilih Pascaputusan Mahkamah Konstitusi |
![]() |
---|
Pasangan Ahmad Ali dan Abdul Karim Ajukan Gugatan Hasil Pilkada Sulteng ke Mahkamah Konstitusi |
![]() |
---|
Terkendala di Ambang Batas, Andri Gultom : MK Pernah Kabulkan Diluar Syarat Formil |
![]() |
---|
Eks Komisioner KPU Sebut Gugatan Tak Relevan, Andri Gultom: Materinya Jangan diambil dari Tiktok |
![]() |
---|
Paslon Ahmad Ali dan Abdul Karim Gugat Hasil Pilgub Sulteng ke Mahkamah Konstitusi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.