Rekomendasi Komisi IV DPRD Sulteng Usai Pantau Layanan dan Fasilitas RSUD Madani dan RSUD Undata

TRIBUNPALU.COM, PALU - Anggota Komisi IV DPRD Sulteng menyambangi RSUD Madani dan RSUD Undata di Kota Palu, Kamis (9/1/2025).

Kedatangan mereka untuk memantau kondisi pelayanan dan fasilitas kesehatan di dua rumah sakit tersebut.

Ketua Komisi IV DPRD Sulteng, Hidayat Pakamundi memimpin langsung rombongan pemantauan tersebut.

Sekretaris Komisi IV DPD Sulteng, Wiwik Jumatul Rofiah juga turut hadir dalam pemantauan di RSUD Madani itu.

Baca juga: Hadianto Rasyid Hadiri Pisah Sambut Kapolresta Palu: Pertemuan Diiringi Perpisahan

Adapun anggota Komisi IV yang hadir adalah Rahmawati M Nur, Risnawati, Sri Atun, I Nyoman Slamet, Naharuddin Sapi'i, Nurmansyah Bantilan, Abdurrahaman dan Awwaluddin.

Pemtanauan itu memastikan rumah sakit daerah sebagai rumah sakit rujukan memberikan layanan baik dan maksimal pada masyarakat.

Dialog dilakukan bersama kedua direktur Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Sulawesi Tengah.

Kunjungan juga dilakukan berbagai ruang pelayanan, UGD, Rawat Inap dan infrastruktur lainnya.

Di akhir pemantauan itu, Komisi IV DPRD memberikan masukan sebagai berikut: 

• 1. Meningkatkan mutu pelayanan rawat inap khusus pasien rujukan dari daerah.
• Untuk membuat ruangan khusus ganti pakaian sebelum operasi yang ramah perempuan.
• Pendapat rumah sakit tidak di jadikan target PAD.
• Memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan bagi yang lulus P3K dan biaya sesuai dengan aturan yang berlaku.
• Ketersedian dokter spesialis dan tenaga medis yang berpengalaman dan berkualitas.
• Ketersedian faslitas dan teknologi medis yang modern dan memadai.
• 7. ⁠ruang operasi baru di ruang IGD membutuhkan peralatan.

Beberapa penyampaian ddari direktur RSUD Undadata kepada Komisi IV:

• Memberikan dukungan untuk pembangunan tempat parkir baru.
• Memberikan dukungan program beasiswa untuk dokter spesialis.

Hasil kunjungan di RSUD Madani untuk tetap memberikan pelayanan terbaik, walaupun sarana dan prasarana belum memadai.

"Saya harap komisi IV memberikan dukungan untuk membuat master plane baru untuk pembangunan rumah sakit yang memerlukan anggaran sekitar 500 juta," ungkap Habibie, Direktur RSUD Madani. (*)