DPRD Sulteng
Dandy Adhi Prabowo Gaungkan Pembangunan Infrastruktur di Banggai Bersaudara
Anggota Komisi III DPRD Sulawesi Tengah, Dandy Adhi Prabowo, mendorong pembangunan di Kabupaten Banggai bersaudara dalam rapat pembahasan rencana kerj
Penulis: Zulfadli | Editor: Haqir Muhakir
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli
TRIBUNPALU.COM, PALU - Anggota Komisi III DPRD Sulawesi Tengah, Dandy Adhi Prabowo, mendorong pembangunan di Kabupaten Banggai bersaudara dalam rapat pembahasan rencana kerja tahun 2025 dan rencana usulan tahun 2026 bersama Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tengah.
Rapat ini berlangsung di Ruang Sidang Utama DPRD Sulawesi Tengah, Jl. Sam Ratulangi, Kelurahan Besusu Barat, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Rabu (22/1/2025).
Dandy menyampaikan apresiasinya terhadap alokasi anggaran yang diberikan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah untuk daerah Banggai Bersaudara, yang meliputi Kabupaten Banggai, Banggai Kepulauan, dan Banggai Laut.
Menurutnya, ketiga kabupaten tersebut menerima alokasi dana terbesar, baik Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun Dana Alokasi Umum (DAU), yang akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur transportasi.
Baca juga: Breaking News: Banjir Terjang Ruas Jalan Trans Sulawesi Banggai-Touna
“Alhamdulillah, usulan kami pada tahun 2025 membuat Banggai Bersaudara menjadi daerah yang paling banyak mendapatkan alokasi dana, baik DAK maupun DAU. Dana ini akan digunakan untuk membangun Pelabuhan Sayong, Pelabuhan Tinakin, serta pengadaan kapal Roro untuk menunjang kebutuhan transportasi di daerah kepulauan,” ujarnya.
Dandy juga menyoroti rencana tahun 2026, di mana pihaknya akan mengusulkan anggaran sebesar Rp20 miliar untuk rehabilitasi pelabuhan rakyat di Luwuk.
Menurutnya, pelabuhan ini memiliki urgensi yang tinggi karena menjadi penopang bagi beberapa kabupaten di luar Banggai Bersaudara, bahkan termasuk daerah di Provinsi Maluku Utara, seperti Kepulauan Taliabu dan Kepulauan Sula.
“Sebagai putra daerah Banggai, saya sangat mengapresiasi kepedulian Pemerintah Provinsi terhadap pembangunan di daerah kami. Rehabilitasi pelabuhan rakyat Luwuk harus menjadi prioritas karena dampaknya tidak hanya dirasakan oleh Banggai, tetapi juga daerah lain,” tegasnya.
Selain membahas pembangunan infrastruktur transportasi, Dandy juga menyinggung permasalahan jalan provinsi yang rusak akibat aktivitas pertambangan.
Masalah ini turut disampaikan oleh Anggota DPRD Sulteng dari Fraksi PKB, Muhammad Safri, yang berasal dari daerah pemilihan Morowali dan Morowali Utara.
“Saya pribadi merasakan hal yang sama, terutama di Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai. Jalan provinsi di daerah kami rusak akibat aktivitas pertambangan. Kami sepakat untuk mengadakan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama dinas terkait dan mitra, termasuk Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, guna mencari solusi terbaik. Jika perlu, kami akan memperkuat aturan ini dengan Peraturan Daerah,” jelas Dandy.
Dandy berharap usulan-usulan ini dapat diterima dan menjadi bagian dari program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sulawesi Tengah tahun 2025.
Menurutnya, RPJMD akan menjadi acuan penting dalam mengukur keberhasilan pembangunan di provinsi tersebut.
“Kami optimis semua usulan ini dapat terealisasi demi kemajuan Sulawesi Tengah, khususnya untuk daerah kepulauan seperti Banggai Bersaudara,” tutupnya. (*)
Warning Sekolah Tak Jual Belikan Bangku Kelas, Wakil Ketua DPRD Sulteng: Laporkan ke Polisi |
![]() |
---|
Syarifudin Hafid Pimpin Rapat Banmus, Bahas Agenda Fungsi Pengawasan dan Reses |
![]() |
---|
Legislator PDIP Sulteng Alfiani Sallata Desak Pemerintah Evaluasi Aktivitas PT IRNC di Morowali |
![]() |
---|
Wakil Ketua II DPRD Sulteng Dukung Penuh 3 Program Utama Pemprov dalam Pengentasan Kemiskinan |
![]() |
---|
Tinjau Kawasan PT SEI, Komisi III DPRD Sulteng Desak Penghentian Penimbunan Sungai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.