BREAKINGNEWS: Inspektorat Sulteng Mulai Selidiki Kasus Dugaan Pelecehan di SMA Madani Palu

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Robit Silmi

TRIBUNPALU.COM, PALU – Inspektorat Sulawesi Tengah baru mulai melakukan pemeriksaan terkait kasus Dugaan kasus pelecehan seksual di SMA Negeri Model Terpadu Madani Palu.

Kasus sebelumnya ditangani Dinas Pendidikan (Disdik) Sulteng itu resmi dilimpahkan dan sedang ditangani oleh tim pemeriksa Inspektorat.

Inspektur Pembantu (Irbansus) Inspektorat Sulteng, Fitri Rosmala Dewi Mastura, mengatakan pihaknya baru menerima pelimpahan kasus tersebut dan tengah menjalankan proses pemeriksaan awal.

Baca juga: Pendapat Wakil Bupati Morowali atas Pandangan Umum Fraksi DPRD terkait RAPBD 2026

“Sementara ditangani dan baru dilimpahkan ke Inspektorat. Prosesnya masih berjalan, dan baru dilimpahkan,” ujar Fitri kepada TribunPalu.com, Jumat (17/10/2025).

Ia menjelaskan, timnya telah melakukan koordinasi dengan pihak Disdik Sulteng dan pihak sekolah untuk melaksanakan tugas pemeriksaan.

“Baru kemarin kami datang melapor ke dinas (Disdik Sulteng) dan Madani (SMA Madani) untuk melaksanakan tugas pemeriksaan,” tambahnya.

Sementara itu, Inspektur Inspektorat Sulteng, M Muchlis, turut membenarkan bahwa proses pemeriksaan sedang berjalan.

Baca juga: UPTD PPA Parigi Moutong Tunggu Hasil Penyidikan Kasus Dugaan Bullying Santri yang Meninggal

“Pemeriksaannya juga baru berjalan, masih tahap pemeriksaan saksi-saksi dan terduga korban,” jelas Muchlis lewat pesan singkatnya.

Muchlis menegaskan, pemeriksaan dilakukan secara bertahap dan membutuhkan waktu karena menyangkut banyak pihak yang harus dimintai keterangan.

“Semua pemeriksaan berproses, tidak bisa hari ini melapor, besok hasilnya,” ujarnya.

Sebelumnya, Disdik Sulteng telah membentuk tim investigasi setelah menerima laporan dugaan pelecehan oleh seorang guru terhadap siswanya di SMA Negeri Model Terpadu Madani Palu. 

Baca juga: Polsek Palolo Tangkap Dua Terduga Pelaku Curanmor di Desa Tongoa

Setelah dilakukan mediasi dan klarifikasi, kasus tersebut dilimpahkan ke Inspektorat Sulteng untuk penanganan lebih lanjut.(*)

( TribunBreakingNews )