Parigi Moutong Hari Ini
Anggaran Minim, Tim Dokter Dinas Peternakan Parimo Akui Vaksinasi Rabies Belum Maksimal
Hal itu disebabkan keterbatasan anggaran, stok vaksin, dan jumlah petugas di lapangan.
Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Regina Goldie
FAAIZ / TRIBUNPALU.COM
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Parigi Moutong mengakui program vaksinasi rabies belum berjalan maksimal.
Di Kelurahan Maesa, tim kembali menargetkan 150 ekor anjing tervaksinasi.
Baca juga: Nekat Curi Motor Keluarga, Pria Ini Diringkus Polisi
“Kita berharap bisa tercapai, walaupun dengan stok yang terbatas,” ujarnya.
Kendala lain adalah jumlah petugas yang terbatas, terutama di wilayah utara Parigi Moutong.
“Kami sering kesulitan menurunkan tim ke daerah jauh karena personel terbatas,” tutur Feriyadyana.
Meski banyak hambatan, Dinas Peternakan tetap berkomitmen menjalankan vaksinasi secara berkelanjutan.
“Apapun keterbatasannya, rabies harus dicegah demi keselamatan masyarakat,” pungkasnya. (*)
Berita Terkait
Berita Terkait: #Parigi Moutong Hari Ini
Populasi Anjing Capai 27 Ribu Ekor, Parigi Moutong Hadapi Tantangan Besar Vaksinasi Rabies |
![]() |
---|
Hampir 400 Warga Parigi Moutong Digigit Anjing Sepanjang 2025, Vaksinasi Rabies Masih Minim |
![]() |
---|
Ratusan Warga Parimo Digigit Anjing, Tiga Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Rapat Paripurna, DPRD Parigi Moutong Sepakati Perubahan APBD 2025 |
![]() |
---|
230 Sak Beras Ludes dalam Gerakan Pangan Murah Polres Parigi Moutong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.