Klarifikasi Tudingan Warga Soal Sisa Anggaran dan Bumdes: Kades Torue: Itu Fitnah

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz

TRIBUNPALU.COM, PARIGI MOUTONG - Kepala Desa Torue, Kalman Andi Mahmud, menanggapi tudingan yang disuarakan sejumlah orator aksi di desanya, Senin (10/11/2025).

Kalman menilai sebagian isi orasi telah menyesatkan dan tidak sesuai fakta di lapangan.

Ia menyebut tudingan adanya sisa anggaran Rp500 juta sebagai fitnah besar.

“Saya sangat bersyukur, berarti demokrasi di Desa Torue ini sudah meningkat,” ujar Kalman kepada TribunPalu.com.

Menurutnya, masyarakat kini sudah berani menyuarakan pendapat secara terbuka di muka umum.

Baca juga: Polsek Dolo Diduga Langgar Prosedur Hukum, Kuasa Hukum Nilai Penetapan Tersangka Tidak Sah

Ia menilai hal itu menandakan kesadaran politik warga Torue semakin matang dan kritis terhadap kebijakan desa.

Namun, Kalman menegaskan bahwa kebebasan berpendapat tetap harus dibarengi dengan tanggung jawab atas ucapan.

“Saya dengar tadi dari orator aksi, katanya ada sisa anggaran Rp500 juta. Itu fitnah, salah besar itu,” tegas Kalman.

Ia menjelaskan bahwa tudingan tersebut tidak berdasar karena semua anggaran desa telah digunakan sesuai peruntukan.

Baca juga: Warga Torue Parigi Moutong Pastikan Aksi Lanjutan Digelar di Kejari dan Kantor Bupati

Kalman juga menepis isu bahwa dana itu berkaitan dengan penanganan banjir di wilayah Torue.

“Apalagi dibilang untuk penanganan banjir, sementara waktu itu sembako melimpah, bantuan luar biasa banyaknya,” ujarnya.

Ia menilai tudingan itu muncul dari pihak yang tidak memahami kondisi dan mekanisme penggunaan dana desa.