Pembangunan Jalan Touna Sulteng

BREAKING NEWS: Pemprov Sulteng Targetkan 2026 Mulai Garap Dua Ruas Jalan Penting di Tojo Una-Una

Gubernur menegaskan pembangunan infrastruktur harus langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.

Penulis: Zulfadli | Editor: Regina Goldie
HANDOVER / BIRO ADPIM PEMPROV SULTENG
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menargetkan pembangunan dua ruas jalan strategis di Kabupaten Tojo Una-una mulai dikerjakan pada tahun 2026. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, TOUNA - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menargetkan pembangunan dua ruas jalan strategis di Kabupaten Tojo Una-una mulai dikerjakan pada tahun 2026. 

Kepastian itu disampaikan Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid dalam Rapat Kerja Pemerintah Provinsi bersama Pemerintah Kabupaten Tojo Una-una di Auditorium Kantor Bupati Tojo Una-una, Jumat (14/11/2025).

Adapun dua ruas yang dimaksud yakni Kulingkinari–Wakai dan Longge Dataran Bulan–Toili, yang telah ditetapkan sebagai proyek prioritas. 

Gubernur menegaskan pembangunan infrastruktur harus langsung menyentuh kebutuhan masyarakat, terutama akses transportasi yang selama ini menjadi kendala.

Baca juga: Posbankum Kemenkum Sulteng Sukses Damai­kan Sengketa Warga Touna

“Kulingkinari–Wakai dan Longge Dataran Bulan–Toili menjadi prioritas kita tahun depan. Masyarakat tidak boleh lagi terhambat akses hanya karena jalan yang rusak,” ujar Anwar.

Ruas tersebut juga menjadi bagian dari program unggulan Berani Lancar, yang menargetkan pembangunan 1.000 kilometer jalan desa dalam lima tahun.

Selain infrastruktur, sejumlah program prioritas lainnya turut disampaikan. Melalui BERANI Cerdas, Pemprov menargetkan 50.000 mahasiswa menerima beasiswa setiap tahun, termasuk dari Tojo Una-una

Hingga saat ini, tercatat 18.724 mahasiswa telah menerima pembayaran beasiswa tersebut. 

Pemerintah juga memastikan biaya UKT hingga kelulusan ditanggung, sementara pendidikan SMA/SMK/SLB digratiskan.

Baca juga: Tim PkM Untad Kembangkan Biblioedukasi Berbasis Kearifan Lokal Kaili untuk Guru Sekolah Inklusi

Di sektor kesehatan, Berani Sehat memberikan layanan kesehatan gratis hanya dengan menunjukkan KTP Sulteng. Program itu telah dimanfaatkan sedikitnya 120.891 warga.

Sementara untuk pertanian, Berani Panen Raya menyiapkan Brigade Pertanian mulai 2026 guna meningkatkan produktivitas petani. 

Adapun nelayan didorong meningkatkan hasil tangkapan melalui Berani Tangkap Banyak.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved