Buka Festival Teluk Tomini, Gubernur Sulteng Usulkan Pembukaan Jalur Pelayaran Pelawa–Togean

TRIBUNPALU.COM, PARIGI MOUTONG – Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafidmembuka secara resmi Festival Teluk Tomini (FTT) 2025 di Anjungan Tepi Laut Kayubura, Kabupaten Parigi Moutong, Kamis malam (20/11/2025).

Pembukaan berlangsung meriah dan disaksikan ribuan warga yang memadati kawasan pantai.

Dalam sambutannya, Gubernur Anwar Hafid menyampaikan sejumlah gagasan penting untuk pengembangan sektor pariwisata bahari di Parigi Moutong, salah satunya usulan pembukaan kembali jalur pelayaran dari Pelabuhan Pelawa menuju Kepulauan Togean.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Sulteng 21 November 2025: Morut, Sigi dan Morowali Berpotensi Diguyur Hujan

Menurutnya, jalur pelayaran ini akan menjadi penghubung strategis bagi wisatawan yang ingin menikmati dua destinasi unggulan Sulawesi Tengah sekaligus.

“Jalur ini penting untuk mendukung konektivitas dan mempercepat akses wisatawan. Jika dibuka kembali, akan mempermudah pergerakan wisatawan dari Parigi Moutong menuju Togean,” ujar Anwar.

Dorong Akomodasi Baru untuk Perpanjang Masa Tinggal Wisatawan

Selain rencana pembukaan jalur pelayaran, Gubernur Anwar Hafid juga mendorong Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong untuk membangun lebih banyak fasilitas akomodasi.

Baca juga: Festival Teluk Tomini 2025 Resmi Dibuka, Gubernur Anwar Hafid Dorong Penguatan Pariwisata Bahari

Ia menilai keberadaan hotel dan penginapan di kawasan pesisir sangat penting untuk menarik wisatawan menginap lebih lama sebelum melanjutkan perjalanan ke Kepulauan Togean.

“Kalau ada penginapan, wisatawan bisa bermalam dan tentu ini menggerakkan ekonomi lokal,” jelasnya.
Ia turut menegaskan bahwa Parigi Moutong memiliki potensi besar di sektor pariwisata bahari, mulai dari kekayaan budaya pesisir hingga spot diving kelas dunia yang belum banyak dieksplorasi secara maksimal.

FTT 2025 Masuk Kalender KEN, Diharapkan Berkelas Internasional

Festival Teluk Tomini 2025 mengusung tema “A Gift From the Sea” yang mencerminkan penghargaan terhadap kekayaan laut Teluk Tomini.

Tahun ini, festival kembali masuk dalam Kalender Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Gubernur Anwar Hafid mengaku bangga dan menargetkan agar FTT bisa diselenggarakan secara berkelanjutan, bahkan berkembang menjadi event bertaraf internasional.

Baca juga: PLN UP3 Palu Umumkan Pemadaman Listrik, Jumat, 21 November 2025, Cek Lokasinya

“Dengan dukungan bersama, festival ini bisa menjadi magnet wisatawan mancanegara,” tegasnya.

Ia juga mengusulkan agar penyelenggaraan FTT diselaraskan dengan musim durian Parigi Moutong, mengingat durian Parimo sudah dikenal hingga ke luar negeri.

Festival Dibuka dengan Pemukulan Gimba

Pembukaan FTT 2025 ditandai dengan pemukulan gimba oleh Gubernur Sulawesi Tengah, yang menandai dimulainya rangkaian kegiatan selama tiga hari.

Baca juga: Ikuti Sosialisasi Bahaya Napza BNNP Sulteng-PT CPM, Pelajar SMAN 5 Palu: Ajang Proteksi Diri

Malam pembukaan berlangsung semarak, terlebih ketika penyanyi Justy Aldrin tampil membawakan lagu “Hilang”, membuat ribuan penonton ikut bernyanyi bersama.(*)