Ketua Majelis Pembinaan Kader PWM Sulteng, Fery Sandang Gelar Doktor dengan IPK Sempurna

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Robit Silmi

TRIBUNPALU.COM, PALU - Ketua Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulawesi Tengah, Fery, resmi menyandang gelar doktor. 

Ia dinyatakan lulus dengan predikat cumlaude dan meraih IPK sempurna 4.0 pada Program Doktor Ilmu Sosial Pascasarjana Universitas Tadulako (Untad), Jumat (21/11/2025).

Fery yang juga dikenal sebagai dosen Administrasi Negara FISIP Unismuh Palu, serta wartawan senior Harian Sulteng Raya, sekaligus Pemimpin Redaksi Pena Tegas.

Desertasinya berjudul: "Implementasi Kebijakan Penyelesaian Sengketa Proses pada Pemilu Legislatif Tahun 2024 di Bawaslu Provinsi Sulawesi Tengah."

Ia menempuh studi doktoral selama 2 tahun 4 bulan 20 hari dengan nomor stambuk B103 23 031 dan konsentrasi Administrasi Publik (BKU).

Baca juga: Kementerian ATR/BPN Raih Penghargaan Instansi dengan Pemanfaatan Tanda Tangan Elektronik Masif

Banyak Tokoh Hadir di Sidang Promosi Doktor

Sidang terbuka berlangsung di Aula Pascasarjana Untad, Jl. Untad I, Bumi Roviga, Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu. Sejumlah pejabat dan tokoh hadir memberikan dukungan, di antaranya:

Rektor Unismuh Palu, Prof. Dr. Rajindra

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulteng, Amin Parakkasi

Ketua PWI Sulteng, Tri Putra Toana

Tokoh Budaya Dr Suaib Djafar, serta

Civitas akademika Unismuh Palu dan berbagai undangan lainnya

Baca juga: Tanpa Kejelasan, HMI dan Tokoh Pemuda Poso Desak Polda Sulteng Ungkap Penyebab Kematian Afif Siraja

Tim penguji dan promotor yang mengawal perjalanan akademik Fery di antaranya:

Ko-Promotor/Penguji: Dr. Asrifai

Penguji: Dr. Mohammad Irfan Mufti, Prof. Dr. Slamet Riadi, Dr. Nasrullah, Dr. Mahfuzat

Ketua Sidang: Prof. Dr. Adam Malik

Sekretaris: Dr. Sitti Chaeriah Ahsan

Penguji lainnya: Dr. Irwan Waris, Dr. Isbon Pageso (internal), Prof. Dr. Muhammad Yunus (eksternal)

Fery: Ilmu Ini Akan Saya Aplikasikan

Usai dinyatakan lulus sebagai doktor baru, Fery menyampaikan rasa syukur dan komitmennya untuk mengamalkan ilmu yang ia dapat.

"Tentu ilmu yang didapatkan akan dimanfaatkan, diaplikasikan. Saya sebagai dosen dan sebagai wartawan tentu akan menularkan selama studi ini kepada para pihak, kepada mahasiswa, dalam menulis informasi berita, dan dalam mengajar," ujar Fery saat diwawancarai usai sidang.

Baca juga: Gubernur Anwar Hafid Bentuk Pos Bantuan Hukum Desa di Sulteng

Profil Singkat Fery

Fery lahir dari pasangan Sapri Ali dan almarhumah Nuriatin Baligau. 

Ia menikah dengan Nova Herlina dan dikaruniai empat anak, masing-masing tiga laki-laki dan satu perempuan.

Selain aktif di dunia akademik dan jurnalistik, Fery juga merupakan salah satu tokoh organisasi Muhammadiyah di Sulawesi Tengah, khususnya dalam pembinaan kader. (*)