Pemerintah Kota Palu

Agenda Pemkot Palu, Pasha Ungu Molor 3 Jam

Penandatanganan perjanjian kerjasama Disdukcapil, Dinsos dan Dinas Pendapatan Daerah Kota Palu molor lantaran menunggu Wakil Wali Kota Palu.

TribunPalu.com/Moh_Salam
Penandatanganan perjanjian kerjasama antara Disdukcapil, Dinsos dan Dinas Pendapatan Daerah Kota Palu dilangsungkan hari ini, Rabu (3/2/2021). Kegiatan yang diagendakan pukul 08.00 Wita ini baru akan dimulai pukul 11.00 Wita, padahal sejumlah pejabat sudah hadir di Rujab Wali Kota Palu. 

Tiga tahun terakhir masa jabatan duo birokrat-selebritis ini sibuk menata Kota Palu pascabencana.

Pandemi global Corona Virus Disease (COVID-19) membuat kinerja pasangan ini dihadang tantangan berat.

Sementara itu, 14 Desember 2020 lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palu, resmi menetapkan Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu.

Hadianto Rasyid-Reny A Lamadjido sebagai pemenang dalam Pilwali Kota Palu.

Pasangan Hadi dan ibu dokter ini diusung PKB dan Hanura.

Mereka ditetapkap sesuai keputusan KPU Kota Palu nomor 402/PL.02.6-KPP/7272/KPU-kot/XII/2020.

Total hitungan KPU saat itu adalah 160.271 suara.

Dalam keputusan ini, Paslon yang diusung PKB dan Hanura ini meraup 64.249 suara atau 40,08 persen.

Pasangan Hadi-Reny ini selisih 26.989 dengan peraih suara tertinggi kedua.

Pasangan peraih suara terbanyak kedua adalah Imelda Liliana Muhidin-Arena JR Parampasi.

Hitungannya sebesar 37.260 suara atau 23,24 persen.

Pasangan ini diusung Golkar dan Gerindra.

Peraih suara ketiga adalah Hidayat-Habsa Yanti Ponulele.

Mereka meraih 30.372 suara atau 18,9 persen.

Sementara juru kunci Pilwali Palu, 9 Desember 2020 lalu adalah pasangan nomor urut 4 Aristan-Wahyuddin.

Pasangan Nasdem dan PKS ini meraih 17,7 persen atau 28.390 suara. (*)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved