Presiden China Mendadak Telepon Jokowi, Sampaikan Hal Penting, Apa Itu?

Untuk memerangi pandemi, Indonesia dan China bekerjasama meningkatkan kesehatan masyarakat global melalui pembangunan pusat produksi vaksin regional.

TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Widodo berbincang dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping (kiri) saat melakukan Historical Walk di Jalan Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat, dalam peringatan ke-60 tahun Konferensi Asia-Afrika, Jumat (24/4/2015). 

Perempuan juga lebih cenderung bekerja di peran garis depan pandemi, sehingga menempatkan mereka pada risiko lebih lanjut.

Di kawasan Asia-Pasifik, lebih dari 70 persen pekerja kesehatan dan 80 persen perawat adalah wanita.

Di Asia Selatan, masyarakat kelas bawah melakukan sebagian besar pekerjaan sanitasi, namun seringkali tanpa peralatan pelindung. Sementara mereka menghadapi kemiskinan dan diskriminasi yang menghalanginya mengakses layanan kesehatan.

Laporan Oxfam menilai pandemi telah memperburuk kondisi tersebut. Kesenjangan kekayaan diproyeksi akan meningkat.

Credit Suisse memperkirakan bahwa, pada 2025, akan ada 42.000 lebih banyak orang yang memiliki kekayaan lebih dari 50 juta dollar AS (Rp 715 juta) di Asia-Pasifik dan ada 99.000 miliarder.

Jumlah jutawan pada 2025 diproyeksikan menjadi 15,3 juta, meningkat 58 persen dari tahun 2020.

Baik Bank Dunia maupun IMF telah mengatakan bahwa virus corona akan menyebabkan peningkatan ketimpangan ekonomi global yang signifikan.

“Sistem politik melindungi kepentingan elit kecil yang kaya. Pemerintah secara konsisten gagal bekerja untuk mayoritas selama pandemi. Itu adalah titik solidaritas global, tetapi negara-negara kaya dan perusahaan farmasi besar memalingkan wajah mereka,” kata Talpur.(*)

Sumber: TribunPekanbaru.com

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved