Pilpres 2024
Ganjar Pranowo Paling Berpeluang Raup Suara NU di Pilpres 2024, Pengamat Ungkap Faktornya
Salah satu calon presiden yang memiliki potensi besar untuk mendapatkan dukungan dari NU adalah Ganjar Pranowo.
TRIBUNPALU.COM - Menurut Ratna Puspita, pakar dalam bidang komunikasi politik, Nahdlatul Ulama (NU) diperkirakan akan memainkan peran yang signifikan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Salah satu calon presiden yang memiliki potensi besar untuk mendapatkan dukungan dari NU adalah Ganjar Pranowo.
Ratna menjelaskan bahwa Nahdliyin yang tersebar di seluruh Indonesia memiliki basis utama di Jawa Timur.
Provinsi ini adalah salah satu yang memiliki populasi terbanyak kedua setelah Jawa Barat di Indonesia.
“Dari tiga nama bakal calon presiden, Ganjar Pranowo memiliki keuntungan dalam relasinya dengan organisasi masyarakat (ormas) Islam terbesar di Indonesia itu,” ujar Ratna, Sabtu (20/8/2023).
Baca juga: Masuk Bursa Cawapres Ganjar Pranowo, Gibran: Takutnya Malah Kalah Gara-gara Saya
Terkait dengan potensi Ganjar didukung NU, Ratna berkata akibat beberapa faktor.
Misalnya, istri Ganjar, Siti Atiqoh Supriyanti yang merupakan cucu dari kiai NU terkemuka di Purbalingga, yakni KH Hisyam A Karim.
KH Hisyam A Karim adalah pendiri Pondok Pesantren Roudlotus Sholihin Sukawarah di Karanganyar, Purbalingga, Jawa Tengah.
“Posisi ini menjadikan Ganjar sebagai bagian dari keluarga NU dan Nahdliyin,” ujarnya,
Ratna juga berkata relasi Ganjar dan NU semakin kuat ketika bersama Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin maju pada Pilkada Jawa Tengah periode 2018-2023.
Baca juga: Dukung Prabowo di Pilpres 2024, Budiman Sedih Jika Dipecat dari PDIP
Gus Yasin merupakan anak dari ulama NU terkenal dari Rembang, Jawa Tengah, KH. Maimun Zubair.
Keduanya, kata Ratna diketahui sudah bahu-membahu membangun Jawa Tengah selama lima tahun.
Selama menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah, Ganjar juga selalu melakukan silaturahmi kepada ulama-ulama NU.
Kemudian, Ganjar juga tercatat pernah belajar memajukan pendidikan keagamaan bersama pengasuh Pondok Pesantren Girikusumo KH Munif Zuhri atau Mbah Zuhri.
Selain itu, Ganjar tercatat sowan ke pengasuh Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus, dan ulama sekaligus anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Muhammad Luthfi bin Yahya atau Habib Lutfi.
Pada Mei 2023, Ganjar juga menyambangi ulama Nahdlatul Ulama (NU) K.H. Ahmad Muwafiq atau Gus Muwafiq di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Baca juga: Nasdem Sebut Gibran Hanya Guyon Tunggu Tawaran Jadi Cawapres Anies: Tidak Memunuhi Syarat
Pada kesempatan itu, Gus Muwafiq mengirimkan pesan agar Ganjar tidak melupakan dan meninggalkan rakyat jika terpilih menjadi presiden pada pesta demokrasi tahun depan,” ujar Ratna.
Terbaru, Ratna menyebut Ganjar bersilaturahmi dengan tokoh NU, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
“Meski keduanya berada dalam kubu berbeda di politik karena Cak Imin bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto, Ganjar tetap menjaga hubungan baik dengan ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut,” ujar Ratna.
Ganjar juga terlihat aktif berbagai kegiatan NU seperti Silaturahmi Masyayikh, yang dihadiri ulama kharismatik se-Indonesia, termasuk Gus Mus dan Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha), di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Anwar, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, pada 19 Juli 2023.
Bahkan, Ganjar turut menghadiri apel peringatan hari lahir (harlah) 100 tahun atau 1 abad berdirinya Nahdlatul Ulama (NU) di Alun-Alun Kabupaten Temanggung, Januari 2023.
Pada kesempatan itu, seperti dalam kesempatan bersama NU lainnya, Ganjar menyampaikan pentingnya peran NU dalam merawat kerukunan dan memajukan kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Dengan ini, Ganjar telah menunjukkan bahwa relasinya dengan NU, para ulama, dan Nahdliyin merupakan hubungan berbasis kultural dan profesional. Dalam banyak kesempatan, Ganjar telah menunjukkan sikap dan pernyataan yang menunjukkan bahwa ia memiliki nafas perjuangan yang sama dengan NU dalam merawat keberagaman di Indonesia,” ujar Ratna.(*)
(TribunPalu.com/Tribunnews.com)
Kekayaan Prabowo Subianto dan Tunjangan Diterimanya Sebagai Presiden |
![]() |
---|
Wapres Terpilih Gibran Dipiting Pria Berkopiah Putih di Jakarta Utara, Paspampres Bertindak |
![]() |
---|
SIAPA 3 Hakim Berani Dissenting Opinion? Ternyata Ada yang Diusul Presiden Jadi Hakim MK |
![]() |
---|
Hakim Mahkamah Konstitusi Nilai Gugatan Soal Intervensi Jokowi di Pencalonan Gibran Tak Beralasan |
![]() |
---|
Polisi Pajang Muka 7 Petugas KKPS Gelembungkan Suara Anies, Prabowo dan Ganjar Dibuat Nol |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.