Pilpres 2024

Erick Thohir Perkasa di Bursa Cawapres, Ungguli Sandiaga hingga Ridwan Kamil di Survei Poltracking

Hasil survei Poltracking Indonesia dalam periode 3 hingga 9 September 2023 menunjukkan bahwa nama Erick Thohir menduduki peringkat teratas.

Instagram/erickthohir
Erick Thohir. 

TRIBUNPALU.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, sedang mengalami peningkatan popularitas sebagai calon Wakil Presiden (Cawapres) yang diinginkan oleh publik untuk berpartisipasi dalam kontestasi politik mendatang.

Hasil survei Poltracking Indonesia dalam periode 3 hingga 9 September 2023 menunjukkan bahwa nama Erick Thohir menduduki peringkat teratas dengan dukungan sebanyak 18,6 persen dari responden.

Dia berhasil mengungguli kandidat-kandidat lain seperti Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang mendapatkan dukungan sebanyak 15,7 persen, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan dukungan sebanyak 10,2 persen, dan Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang mendapat dukungan sebanyak 9,1 persen.

"Cawapres yang kuat ada Erick Thohir unggul 18,6 persen dengan simulasi 11 nama," kata Peneliti Senior Poltracking Indonesia, Arya Budi dalam keterangannya, Sabtu (07/10/2023).

Baca juga: Kena Teguran Ketum PSI, Ade Armando Ngaku Legowo: Di Belakang Mas Kaesang Ada Presiden Jokowi

"Selain itu dalam simulasi 10 nama cawapres, Erick Thohir masih tetap bertahan dengan hasil 19,0 persen suara," tambah Arya.

Survei yang dilakukan oleh 1.220 responden secara nasional ini menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error (moe) sebesar 2.9 persen.

Dari responden tersebut mayoritas memilih Erick Thohir sebagai cawapres di Pilpres 2024 mendatang.

Elektabilitas yang dimiliki menteri andalan dan kepercayaan Presiden Jokowi ini memang tak bisa diremehkan, dan terus menduduki posisi teratas sebagai cawapres.

Baca juga: Singgung Track Record Anies Baswedan, JK Bandingkan Formula E dengan Mandalika

Satu di antara hasil kerja Ketum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) ini yang sangat berdampak pada Tanah Air adalah meningkatkannya laba Kementerian BUMN.

Erick disebut berhasil meningkatkan laba Kementerian BUMN hingga mencapai Rp303 triliun dan menyetorkan dividen sebesar Rp80 triliun ke kas negara.

Pencapaian ini adalah bukti nyata kemampuan Erick Thohir dalam mengelola pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Tak heran, Presiden Jokowi mengapresiasi dan memberikan pujian kepada Erick Thohir karena berhasil mentransformasi BUMN dengan baik.(*)

 

(TribunPalu.com/Tribunnews.com)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved