Pilpres 2024

Polda Sulteng Siapkan 20 Anjing Pelacak dalam Operasi Pengamanan Pemilu 2024

Menurut Djoko, 20 ekor anjing pelacak (K-9) adalah satwa yang dimiliki Ditsamapta Polda Sulteng dengan kemampuan berbeda-beda

Editor: mahyuddin
handover
Sebanyak 20 ekor anjing pelacak diturunkan Polda Sulteng dalam pelaksanaan Operasi Mantap Brata (OMB) Tinombala pengamanan Pemilihan Presiden 2024. Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Pol Djoko Wienartono kepada TribunPalu, Kamis (26/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunPalu, Rian Afdhal

TRIBUNPALU.COM, PALU - Sebanyak 20 ekor anjing pelacak diturunkan Polda Sulteng dalam pelaksanaan Operasi Mantap Brata (OMB) Tinombala pengamanan Pemilihan Presiden 2024.

Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Pol Djoko Wienartono kepada TribunPalu, Kamis (26/10/2023).

Menurut Djoko, 20 ekor anjing pelacak (K-9) adalah satwa yang dimiliki Ditsamapta Polda Sulteng dengan kemampuan berbeda-beda, sesuai pelatihan yang dilakukan Bintara satwa.

Namun, pihaknya saat ini baru memakai satu ekor anjing pelacak bernama "Adri" dalam tahapan pendaftaran Capres-Cawapres Pemilu 2024.

Baca juga: Polisi Kawal Logistik Pemilu 2024 dari Tojo Unauna ke Banggai

Adri terus dilibatkan dalam pelaksanaan patroli dialogis baik pagi, siang sampai malam hari untuk mengecek kantor penyelenggara dan peserta Pemilu 2024.

"Sesuai naskah Rencana Operasi (Renops), harus melakukan sterilisasi di kantor penyelenggara pemilu, tempat kampanye, TPS, akomodasi capres/cawapres" ucapnya.

Kata Djoko, Adri (K-9) ini setiap harinya selalu mengikuti mengikuti apel pagi bersama satgas preventif OMB Tinombala yang dikawal oleh pawangnya.

Dia menambahkan, kemampuan Adri yakni bisa mengendus dan melacak barang-barang yang dinilai membahayakan masyarakat. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved