Hacker Jimbo Retas Website KPU, 204 Juta Data Dijual Senilai 2 Bitcoin

Jimbo membagikan 500 ribu data contoh yang berhasil diperolehnya di situs BreachForums

Editor: mahyuddin
handover
Ilustrasi - Peretas bernama anonim Jimbo menyerang data Komisi Pemilihan Umum (KPU). Peretas itu mengklaim berhasil meretas situs kpu.go.id dan mengakses data pemilih dari situs tersebut. 

KPU mengungkap saat ini proses penelusuran kebocoran tersebut masih dijalankan.

"Sekarang lagi kita minta bantuan dari satgas cyber, sekarang yang bekerja BSSN, dia menaungi Mabes," kata Anggota KPU RI Betty Epsilon Idroos di KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (29/11/2023).

"Sudah kita koordinasikan, lagi di-crosscheck dulu ya," tuturnya menambahkan.

Baca juga: Ketua KPU Tojo Una-una Ingatkan Caleg Tak Pasang Baliho di Zona Terlarang

Betty mengaku pihaknya telah mengetahui informasi kebocoran tersebut. Namun, Betty belum dapat memastikan jika data itu bersumber dari gudang data lembaga penyelenggara Pemilu atau bukan.

Pembobolan data KPU itu bukanlah pertama kali.

Peretasan juga pernah terjadi pada 2022, yakni peretas Bjorka juga mengaku telah mendapatkan 105 juta data pemilih dari situs web KPU.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved