Pilwali Palu 2024

'Jalan di Tempat' Jelang Pendaftaran Pilwali Palu 2024, Nasdem Kota Tunggu Instruksi DPP

Purna Djaya Iriawan juga memastikan partainya tidak akan membiarkan Pilkada Palu 2024 berlalu dengan Kotak Kosong.

|
Penulis: Haqir Muhakir | Editor: mahyuddin
TribunPalu.com
Sekretaris Nasdem Palu Purna Djaya Iriawan 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Partai Nasdem menunggu keputusan pusat terkait figur usungan di Pemilihan Wali Kota Palu (Pilwali Palu 2024).

Sekretaris Nasdem Palu Purna Djaya Iriawan menyebutkan, sejak pendaftaran bakal calon wali kota hingga saat ini pihaknya belum menerima informasi dari DPW maupun DPP terkait usungan partai di Pilwali Palu 2024.

"Ada delapan nama kami setor ke DPW kemudian diteruskan ke DPP. Tidak ada kami tambah maupun kurang. Semua pendaftar kami teruskan ke DPW," jelas Purna Djaya Iriawan di Kantor DPD Nasdem Palu, Jl MT Haryono, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Senin (29/7/2024).

Dia menambahkan, ada dua kader yang terjaring dalam pendaftaran dan intens bersosialisasi melalui alat peraga.

Keduanya adalah Yahdi Basma dan Muhammad J Wartabone.

Baca juga: Andi Nur B Lamakarate Bangun Komunikasi dengan Hidayat di Pilwali Palu 2024, Lobi Partai Demokrat

Namun, hingga kini belum ada satupun dari keduanya yang menerima mandat dari DPP.

"Kami empat kursi di DPRD Palu. Tentu DPP punya pertimbangan dalam menentukan pilihan. Kami di daerah tegak lurus mengikuti instruksi, mana yang ditunjuk, itu yang kami perjuangkan," ucap Purna.

Purna Djaya Iriawan juga memastikan partainya tidak akan membiarkan Pilkada Palu 2024 berlalu dengan Kotak Kosong.

Diketahui, baru petahana Hadianto Rasyid berpasangan Imelda Liliana Muhidin menggenapkan koalisi partai politik di Pilwali Palu 2024.

Duet Hadianto Rasyid-Imelda Liliana Muhidin menghimpun koalisi Golkar, Hanura, PKB, Perindo.

Partai PDIP bahkan dikabarkan bakal bergabung dalam koalisi besar incumbent.

Begitu pula PKS telah memberikan sinyalnya untuk bergabung pasangan Hadi-Imelda.

Dari 11 partai peraih kursi di DPRD Palu, tersisa lima partai yang belum menetapkan usungannya.

Ada PAN, Nasdem, PSI, Demokrat dan Gerindra.

Partai Gerindra mendorong Andi Nur B Lamakarate.

Baca juga: Edukasi Pentingnya Pengelolaan Keuangan Negara, DJPb Sulteng dan Universitas Tadulako Kerja Sama

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved