OJK Sulteng
Waspada Penipuan Digital, OJK Berikan Tips Lindungi Diri dari Modus Sosial Engineering
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kini berperan aktif dalam melindungi konsumen dari berbagai modus penipuan.
2.
Rudy Agus P Raharjo juga menjelaskan beberapa contoh modus penipuan yang sering terjadi di masyarakat:
Pembohongan Sebagai Pegawai Bank
Penipu sering berpura-pura menjadi pegawai bank, menyampaikan informasi mengenai perubahan tarif transfer.
Mereka akan meminta korban untuk mengisi link formulir yang meminta data pribadi, seperti PIN dan password.
Tawaran Menjadi Nasabah Prioritas
Penipu menawarkan promosi untuk upgrade menjadi nasabah prioritas, dengan iming-iming keuntungan yang menarik.
“Mereka akan meminta informasi pribadi, seperti nomor kartu ATM dan PIN, untuk memproses tawaran tersebut,” jelas Rudy.
Akun Layanan Konsumen Palsu
Dalam banyak kasus, penipu membuat akun media sosial yang mengatasnamakan bank.
Akun ini sering muncul ketika nasabah mengajukan keluhan.
Pelaku akan menawarkan bantuan namun mengarahkan nasabah ke website palsu atau meminta data pribadi.
Baca juga: Cegah Narkoba, Lapas Palu Intensifkan Penggeledahan dan Tes Urin bagi WBP
Tawaran Menjadi Agen Laku Pandai
Penipu juga sering menawarkan jasa untuk menjadi agen laku pandai bank tanpa syarat yang rumit.
Mereka meminta korban mentransfer sejumlah uang untuk mendapatkan mesin EDC.
“Jangan sampai tergoda oleh tawaran yang tidak realistis seperti ini,” imbuh Rudy Agus P Raharjo.
Jika Anda menjadi korban penipuan sosial engineering, berikut adalah langkah-langkah yang disarankan oleh Rudy Agus P Raharjo:
Lapor ke Kepolisian
“Segera buat laporan kepada pihak kepolisian untuk memproses hukum terhadap kasus penipuan yang dialami,” kata Rudy.
Baca juga: PLN UP3 Palu Padamkan Listrik di wilayah Kota Palu dan Kabupaten Donggala, Selasa 5 November 2024
Laporkan ke OJK
Buat laporan kepada OJK terkait agar dapat dilakukan pemblokiran akun pelaku.
“Kami di OJK siap membantu masyarakat dalam menangani kasus-kasus seperti ini,” ujarnya.
Ubah Data Akses
Segera ganti username, PIN, password, dan data akses lainnya yang terkait dengan produk atau layanan Anda.
“Ini penting untuk mencegah akses lebih lanjut oleh pelaku,” jelas Rudy.
Dengan memahami dan menerapkan tips yang diberikan, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan terhindar dari penipuan yang merugikan.
“Pendidikan dan kesadaran akan risiko penipuan digital adalah kunci untuk melindungi diri sendiri dan orang-orang terdekat,” tutup Rudy Agus P Raharjo. (*)
OJK Sulteng Nilai Industri Jasa Keuangan Tetap Stabil, Kredit UMKM Tumbuh 8,08 Persen |
![]() |
---|
OJK Sulteng Catat 685 Ribu Akun Tabungan Pelajar, 30 Persen Tak Aktif |
![]() |
---|
VIDEO Bulan Literasi Keuangan 2025 OJK Sulteng di UIN Datokarama Palu |
![]() |
---|
Satgas PASTI Sulteng Sosialisasi Aturan Pergadaian, 18 Usaha Gadai Belum Berizin OJK |
![]() |
---|
OJK Sulteng Ajak Ratusan Mahasiswa Baru FISIP Untad Melek Literasi Keuangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.