Sulteng Hari Ini

Staf Ahli Gubernur Ajak APINDO Sulteng Kelola Potensi Emas Biru

Farid mengatakan, Sulawesi Tengah memiliki peluang besar menjadi kekuatan ekonomi baru di Kawasan Timur Indonesia. 

Penulis: Zulfadli | Editor: Regina Goldie
HANDOVER / BIRO ADPIM PEMPROV SULTENG
APINDO SULTENG - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mengajak Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) untuk mengoptimalkan potensi ekonomi kelautan di Selat Makassar yang disebut sebagai emas biru. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli

TRIBUNPALU.COM, PALU - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mengajak Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) untuk mengoptimalkan potensi ekonomi kelautan di Selat Makassar yang disebut sebagai emas biru.

Ajakan tersebut disampaikan Staf Ahli Gubernur Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Farid R Yotolembah, saat membacakan sambutan gubernur dalam pembukaan Musyawarah Provinsi (Musprov) ke-IV DPP Apindo Sulawesi Tengah di Hotel Rama, Selasa (6/5/2025).

Farid mengatakan, Sulawesi Tengah memiliki peluang besar menjadi kekuatan ekonomi baru di Kawasan Timur Indonesia. 

Untuk mewujudkan hal itu, diperlukan kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat.

Baca juga: Belanja Pemerintah Pusat di Sulteng Capai Rp1,08 Triliun,Prioritas Infrastruktur dan Pendidikan

"Melalui kolaborasi yang erat, kita dapat mengoptimalkan sumber daya yang ada, meningkatkan investasi, dan menciptakan lapangan kerja baru," kata Farid.

Ia menyebut Selat Makassar sebagai kawasan strategis yang berpotensi dikembangkan, apalagi telah memiliki payung hukum melalui Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2020 tentang Penataan Ruang Laut. 

Pemerintah berharap Apindo dapat menjadi pelopor transformasi ekonomi biru.

“Terutama bagaimana menjadikan Kota Palu sebagai strategic hub yang menghubungkan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur dengan Kawasan Timur Indonesia,” ujarnya.

Baca juga: PPS dan Sekretariat PPS Sigi Gugat KPU ke DKPP Soal Honorarium

Ketua DPN Apindo yang diwakili Kepala Bidang Organisasi, Antoni Hilman, meminta Apindo Sulteng menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi daerah serta mampu menjawab tantangan global, termasuk digitalisasi ekonomi.

Antoni juga mendorong perluasan organisasi hingga ke seluruh kabupaten dan kota. Saat ini, baru terbentuk enam DPK Apindo di Sulawesi Tengah.

Musprov ke-IV DPP Apindo Sulteng turut dihadiri anggota DPRD Sulteng Henri Kusuma Muhidin, Wakil Wali Kota Palu Imelda Liliana Muhidin, Ketua DPP Apindo Sulteng Wijaya Chandra, unsur Forkopimda, pejabat daerah, organisasi profesi, pengusaha, serikat pekerja, dan mitra strategis Apindo. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved