Parimo Hari Ini

Matangkan Persiapan, Pemda Parimo Target Naik Predikat Kabupaten Layak Anak

Dia mengungkapkan, awalnya penilaian dijadwalkan Senin. Namun, pihaknya meminta agar ditunda ke hari Rabu.

Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Fadhila Amalia
Faaiz/TribunPalu
Wakil Ketua Gugus Tugas KLA Parigi Moutong, Irwan mengatakan Parigi Moutong, melalui gugus tugas tengah mematangkan persiapan jelang penilaian Kabupaten Layak Anak (KLA) akan digelar hari Rabu, 28 Mei 2025 mendatang. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz

TRIBUNPALU.COM, PARIMO - Pemerintah Daerah Parigi Moutong, melalui gugus tugas tengah mematangkan persiapan jelang penilaian Kabupaten Layak Anak (KLA) yang akan digelar hari Rabu, 28 Mei 2025 mendatang.

“Kami baru menerima surat penilaian dari pusat pada hari Sabtu,” kata Wakil Ketua Gugus Tugas KLA Parigi Moutong, Irwan, kepada TribunPalu.com, Selasa (27/05/2025).

Baca juga: LIVE Sidang Isbat Kementerian Agama untuk Penetapan Hari Raya Idul Adha 2025

Dia mengungkapkan, awalnya penilaian dijadwalkan Senin. Namun, pihaknya meminta agar ditunda ke hari Rabu.

“Kami belum sempat mengundang OPD terkait kalau penilaiannya Senin,” ujarnya.

Menurut Irwan, waktu tambahan itu memberi ruang koordinasi lebih matang lintas OPD dan lembaga terkait.

Baca juga: Kejati Sulteng Gelar Pra Musrenbang Tahun 2025 secara hybrid, Bahas Evaluasi Capaian Kinerja

Ia mengajak media hadir dan ikut mendukung proses penilaian serta pemberitaan tentang pemenuhan hak anak.

“Media penting untuk menyosialisasikan program KLA kepada masyarakat luas,” ucap Irwan.

Ia menambahkan, semua data penilaian telah diunggah melalui sistem penilaian mandiri KLA.

Baca juga: Mahkamah Konstitusi Gratiskan Biaya SD-SMP Negeri dan Swasta, Kecuali Berkurikulum Internasional

Penilai dari pusat akan melakukan verifikasi lapangan secara virtual terhadap data yang dikirim.

“Mereka akan melihat langsung, misalnya taman bermain ramah anak di puskesmas,” jelasnya.

Irwan berharap, predikat KLA Parigi Moutong bisa naik dari pratama menjadi madya tahun ini.

“Paling tidak naik satu tingkat dari tahun sebelumnya,” pungkasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved