Bacaan Takbiran Idul Adha 2025 dalam Arab Hingga Waktu Membacanya
Dari pendapat tiga pendapat tersebut, yang paling shahih menurut Imam Nawawi adalah mulai bertakbir setelah shalat subuh pada hari Arafah
TRIBUNPALU.COM - Hari Raya Idul Adha akan jatuh pada Jumat (6/6/2025) besok sesuai dengan ketetapan Kementerian Agama (Kemenag).
Itu artinya, pada Kamis (5/6/2025) malam besok kita bisa mengumandangkan takbir atau takbiran.
Baca juga: Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025, Lengkap dengan Sejarahnya
Berikut bacaan Takbiran Idul Adha dalam Arab dan latinnya:
Versi Pendek
اَللَّهُ اَكْبَرْ اَللَّهُ اَكْبَرْ اَللَّهُ اَكْبَرْ, لآاِلَهَ اِلاَّ اللَّهُ وَاللَّهُ اَكْبَرْ, اَللَّهُ اَكْبَرْ وَلِلَهِ الْحَمْدُ
Latin:
Allāhu akbar Allāhu akbar Allāhu akbar Lā ilāha illallāhu wallāhu akbar, Allāhu akbar walillāhil-hamd
Artinya:
Allah maha besar, Allah maha besar, Allah maha besar. Tiada tuhan selain Allah. Allah maha besar. Segala puji bagi-Nya.
Baca juga: Keutamaan Puasa Arafah, Amalan Sunnah Jelang Hari Raya Idul Adha
Versi Panjang
اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ الِلّٰهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الاَحْزَابَ وَحْدَهُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ
Baca juga: Besok Puasa Tarwiyah Jelang Idul Adha 1446 Hijriah Tahun 2025? Ini Bacaan Niat hingga Keutamaannya
Latin:
Allāhu akbar kabīrā, walhamdu lillāhi katsīrā, wa subhānalillāhi bukratan wa ashīlā, lā ilāha illallāhu wa lā na‘budu illā iyyāhu mukhlishīna lahud dīna wa law karihal kāfirūn, lā ilāha illallāhu wahdah, shadaqa wa‘dah, wa nashara ‘abdah, wa hazamal ahzāba wahdah, lā ilāha illallāhu wallāhu akbar.
Artinya:
Allah maha besar. Segala puji yang banyak bagi Allah. Maha suci Allah pagi dan sore. Tiada tuhan selain Allah. Kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya, memurnikan bagi-Nya sebuah agama meski orang kafir tidak menyukainya. Tiada tuhan selain Allah yang esa, yang menepati janji-Nya, membela hamba-Nya, dan sendiri memorak-porandakan pasukan musuh. Tiada tuhan selain Allah. Allah maha besar.
Membaca takbiran saat Idul Adha disyariatkan pada hari Arafah (9 Zulhijjah), Nahar (10 Zulhijjah) dan Tasyrik (11, 12, dan 13 Zulhijjah).
Mengutip laman Pondok Pesantren Asshiddiqiyah, terkait waktu takbiran Idul Adha tersebut, para ulama terbagi dalam tiga pendapat, yakni:
Pertama, dimulai saat setelah shalat zhuhur pada hari raya Idul Adha (10 Dzulhijjah) dan berakhir setelah shalat subuh pada akhir hari tasyrik (13 Dzulhijjah), juga mengumandangkan takbir seraya mengiringi seluruh shalat fardu.
Baca juga: Tata Cara Salat Iduladha Jumat 6 Juni 2025: Jumlah Takbir Hingga Bacaan Surat yang Dianjurkan
Mengaku Korban, Ustaz Khalid Basalamah Serahkan Rp9,2 Miliar ke KPK dalam Kasus Kuota Haji |
![]() |
---|
Kasus Kuota Haji, KPK Duga Aliran Dana Korupsi Mengalir hingga Pimpinan Kemenag |
![]() |
---|
Kemenag Kota Palu Liburkan Madrasah Dua Hari, Imbas Demo Jilid II |
![]() |
---|
Kepala Kemenag Ajak Tokoh Agama di Kota Palu Perkuat Persaudaraan dan Jaga Kondusifitas |
![]() |
---|
Kemenag Harap Pemkot Palu Dengarkan Suara Ormas Terkait Tondo Kiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.