Parimo Hari Ini

Bupati Parimo Janji Tindaklanjuti Keluhan Warga Jononunu soal TPA

Dalam forum tersebut, warga menyampaikan berbagai dampak TPA, mulai dari pencemaran air hingga kerusakan tanaman dan penyebaran penyakit.

Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Fadhila Amalia
Faaiz/TribunPalu
Bupati Parimo Erwin Burase (tengah), didampingi Wakil Bupati dan Sekda, saat menanggapi keluhan warga terkait pengelolaan TPA di Desa Jononunu, Kecamatan Parigi Tengah, Rabu (18/6/2025). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz

TRIBUNPALU.COM, PARIMO – Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase, menanggapi serius keluhan warga Desa Jononunu, Kecamatan Parigi Tengah, terkait pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di wilayah mereka.

Hal itu disampaikan Erwin Burase dalam pertemuan bersama warga dan jajaran pemerintah daerah di ruang rapat bupati, Rabu (18/6/2025).

Baca juga: Polres Sigi Bekuk Terduga Pengedar Sabu di Desa Pewunu, Sita 8 Paket Siap Edar

Dalam forum tersebut, warga menyampaikan berbagai dampak TPA, mulai dari pencemaran air hingga kerusakan tanaman dan penyebaran penyakit.

Menanggapi itu, Bupati Erwin Burase menyatakan bahwa pemerintah daerah segera mengambil langkah untuk memperbaiki kondisi TPA.

“Tentunya masalah sampah ini secepatnya akan kami tangani. Kalau bisa, dalam waktu dekat,” kata Erwin Burase dalam forum.

Ia menjanjikan pembangunan drainase seperti yang dikeluhkan warga segera dimulai meskipun anggaran belum tersedia penuh.

Baca juga: Environmental Fest 2025 Dorong Kesadaran Bebas Sampah Plastik Dalam Kehidupan Sehari-hari

“Kalau belum ada anggarannya, bisa mulai dulu dari perencanaan. Minimal sudah jalan di perubahan anggaran tahun ini,” ujarnya.

Erwin Burase juga meminta OPD teknis segera melakukan aksi nyata, termasuk perbaikan akses jalan menuju lokasi TPA.

“Jalan ke TPA harus segera diperbaiki. Drainase juga harus selesai akhir tahun ini,” tegas Bupati.

Selain infrastruktur, Erwin Burase menyoroti prosedur pengangkutan sampah yang selama ini menjadi sumber keluhan warga.

Ia menyesalkan petugas armada sampah tidak menutup muatan sehingga mencemari jalan dan menimbulkan bau tidak sedap.

Baca juga: Kronologi Staf Media Prabowo Jadi Korban Love Scamming, Kerugian Capai Rp 48 Juta

“Ini harus ditindak tegas. Saya minta OPD langsung benahi ini, jangan dibiarkan berlarut-larut,” ucapnya.

Bupati juga membuka ruang pengaduan langsung bagi masyarakat yang ingin menyampaikan keluhan atau permintaan penanganan.

“Kalau ada masalah, silakan laporkan langsung ke kami. Bisa ke kantor atau datang ke rumah jabatan,” katanya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved