Ini Penjelasan Kemnaker Soal BSU 2025 Tahap 4 Belum Cair: Jangan Panik
Penyaluran bantuan dilakukan secara bertahap, seiring dengan proses verifikasi dan validasi data calon penerima agar penyalurannya tepat sasaran.
TRIBUNPALU.COM - Memasuki minggu kelima pelaksanaan Bantuan Subsidi Upah (BSU) sekitar 8,3 juta pekerja di seluruh Indonesia telah menerima pencairan dana bantuan tersebut.
Program BSU 2025 merupakan salah satu langkah strategis pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat berpenghasilan rendah, khususnya para pekerja formal yang terdampak tekanan ekonomi.
Penyaluran bantuan dilakukan secara bertahap, seiring dengan proses verifikasi dan validasi data calon penerima agar penyalurannya tepat sasaran.
Baca juga: Respons Jokowi Dengar Penugasan Gibran Ke Papua, Sebut Hal Biasa dan Harus Siap
BSU batch 4 akan disalurkan melaui Bank Himbara seperti batch sebelumnya, yaitu Bank BRI, BNI, Mandiri, dan BTN.
Sedangkan untuk Aceh BSU akan disalurkan melalui Bank Syariah Indonesia (BSI).
Untuk pekerja yang tidak memiliki rekening Bank Himbara maka akan disalurkan melalui Kantor Pos Indonesia.
Penyaluran BSU tidak dilakukan secara serentak.
Untuk pekerja yang belum dapat bantuan pada batch 3, maka akan mendapatkan bantuan di batch 4, begitupun jika tidak mendapat di batch 4 maka akan dilanjutkan di batch 5 yang akan dijadwalkan berikutnya.
Kenapa Pencairan BSU Lama?
Meskipun sejumlah besar pekerja telah dinyatakan lolos verifikasi sebagai penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025, proses pencairan bantuan masih belum sepenuhnya rampung.
Hal ini disebabkan oleh tahapan verifikasi data yang ketat serta prosedur administrasi yang perlu dilalui, sehingga menyebabkan keterlambatan dalam penyaluran dana kepada sebagian penerima.
Menurut keterangan dari pihak Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dan BPJS Ketenagakerjaan, lambatnya penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 disebabkan oleh berbagai faktor, terutama pada tahap verifikasi data.
Program BSU 2025 yang ditujukan untuk sekitar 17 juta pekerja di seluruh Indonesia masih dalam proses berjalan.
Baca juga: Begini Besaran Tukin Dosen ASN Berdasarkan Jabatan, Dikabarkan Segera Cair
Verifikasi yang dilakukan secara berlapis serta pemeriksaan data calon penerima menjadi hambatan utama dalam kelancaran pencairan bantuan.
Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi Ketenagakerjaan Kemnaker, Aris Wahyudi, menekankan pentingnya proses verifikasi lanjutan guna memastikan penyaluran bantuan tepat sasaran.
"Prinsipnya kita ingin hati-hati. Siapa yang memenuhi syarat atau berhak mendapatkan. Ya semoga nanti semua bisa terpenuhi dari sisi jumlah yang berhak, tidak overlap," kata Aris, dikutip dari Kompas.com Rabu (16/7/2025).
Indonesia
BSU
Bantuan Subsidi Upah (BSU)
Bank Himbara
Oni Marbun
BPJS Ketenagakerjaan
Kantor Pos
Aris Wahyudi
22 September, Peringatan Hari Menara Suar Nasional: Ini Fakta Menariknya |
![]() |
---|
PT Vale Dukung UMKM Lokal di Pameran HIPMI Sultra |
![]() |
---|
Sambutan di PGP Extra PDUI, Wagub Sulteng Paparkan Keunggulan Program BERANI Sehat |
![]() |
---|
Wagub Sulteng Paparkan Program BERANI Sehat di Forum Dokter PGP Extra XVI Kota Palu |
![]() |
---|
PDUI Sulteng Sepakat Berada di Bawah Bendera IDI, 255 Dokter Hadiri PGP Extra XVI di Palu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.