Dugaan Perundungan Siswa SMP Donggala
Kasus Perundungan di Donggala, AJI Palu Soroti Pelanggaran Privasi Anak oleh Media
Pelaku maupun korban dengan vulgar wajahnya terpampang dalam video yang diunggah kembali sejumlah akun media sosial.
Penulis: Zulfadli | Editor: Regina Goldie
HANDOVER
Pemberitaan ramah anak di media, baik media mainstream maupun media sosial, dinilai masih belum banyak dipahami jurnalis maupun pengelola akun media sosial.
Dia pun menyampaikan, ke depan AJI Kota Palu akan mendata media-media ataupun jurnalis yang masih tidak menaati KEJ terkait dengan hak privasi korban maupun pelaku anak.
Data-data dan bukti akan diserahkan kepada Dewan Pers dan meminta agar Dewan Pers melakukan evaluasi terhadap sertifikasi jurnalis bila memiliki kartu UKW/UKJ maupun verifikasi medianya bila telah terverifikasi Dewan Pers.
“Bila terus berulang kami mengusulkan lebih baik dicabut sertifikasi dan verifikasi medianya. Karena, menurut kami itu sudah bukan bagian dari kerja-kerja jurnalistik kalau sudah melanggar KEJ,” tandas Katrin. (*)
Rekomendasi untuk Anda
Berita Terkait: #Dugaan Perundungan Siswa SMP Donggala
Kepala Sekolah MTs Alkhairat Sumari Minta Maaf atas Kasus Bullying, 3 Pelaku Resmi Dikeluarkan |
![]() |
---|
Motif Perundungan Siswi SMP di Desa Sumari Donggala, Tak Terima Dilaporkan Bolos ke Guru |
![]() |
---|
Bupati Vera Angkat Suara Kasus Bullying di Sindue, Pastikan Tindak Lanjut dan Pendampingan Korban |
![]() |
---|
Kasus Bullying Siswi di Desa Sumari Donggala Berakhir Damai |
![]() |
---|
Viral Video Dugaan Bullying di Donggala, Jinurain Lamakatutu Minta Sekolah dan Dinas Turun Tangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.