Rangkaian Job Fair Meriahkan FTT 2025, 25 Perusahaan Buka Lowongan di Parigi Moutong

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz

TRIBUNPALU.COM, PARIGI MOUTONG - Festival Teluk Tomini ( FTT ) 2025 menghadirkan kejutan baru dengan digelarnya job fair yang melibatkan puluhan perusahaan besar di Parigi Moutong.

Acara ini menjadi daya tarik tambahan di samping rangkaian utama FTT yang dipusatkan di Pantai Kayubura.

Job fair tersebut digelar sebagai bagian dari strategi besar kolaborasi lintas OPD dalam menyukseskan FTT 2025.

Baca juga: Pemprov Sulteng Tetapkan Tanggal Peresmian Masjid Raya Baitul Khairaat 4 Desember 2025

Sekretaris Disporapar Parigi Moutong, Eny Susilowati, menyebut kegiatan itu dirancang untuk memberi manfaat langsung kepada masyarakat.

Ia menjelaskan bahwa FTT 2025 bukan hanya ajang hiburan dan budaya.

“Kami ingin festival ini memberi dampak ekonomi dan peluang kerja bagi warga,” kata Eny kepada TribunPalu.com, Kamis (20/11/2025).

Job fair melibatkan 25 perusahaan besar yang membuka pendaftaran secara online.

Disporapar memfasilitasi seluruh kebutuhan teknis agar pelamar mudah mengakses lowongan.

Baca juga: Sanggar Parigata Siap Buka Festival Teluk Tomini 2025 Parigi Moutong dengan Tari Massal

Eny menilai animo masyarakat untuk mencari kerja cukup tinggi setiap tahun.

“Makanya kami gandeng Dinas Nakertrans agar peluang kerja bisa dibuka seluas mungkin,” ujarnya.

Selain job fair, FTT 2025 juga diperkaya kolaborasi dengan sejumlah dinas terkait.

Kolaborasi tersebut dilakukan agar penyelenggaraan festival semakin meriah dan tidak bebani satu OPD saja.

Ia menegaskan bahwa kolaborasi ini dilakukan secara terbuka dan saling mendukung.

“Kenapa tidak bekerja sama? Dengan kolaborasi, acaranya lebih hidup,” kata Eny.

Salah satu OPD yang terlibat adalah Dinas Koperasi dan UMKM melalui peresmian pasar tematik.

Baca juga: Wakil Bupati Tolitoli Hadiri Rakornas Kepegawaian 2025, Fokus Perkuat Manajemen ASN

Pasar ini disiapkan untuk menampung aktivitas UMKM selama festival berlangsung.

Menurut Eny, kehadiran wisatawan di FTT otomatis memberi dampak pada pelaku UMKM lokal.

“Kami ingin UMKM merasakan langsung manfaat dari festival,” ucapnya.

Selain itu, terdapat pula stan kuliner, produk olahan, serta pameran industri kecil yang didukung Dinas Perindustrian dan Perdagangan.

Langkah ini dilakukan untuk memperkenalkan kekayaan produk lokal Parigi Moutong.

Eny menyebut penyatuan berbagai kegiatan dalam satu festival adalah strategi efisiensi dan pemberdayaan.

“Dengan anggaran terbatas, kolaborasi membuat semuanya tetap berjalan maksimal,” jelasnya.

Baca juga: Menteri ATR/BPN Hadiri Pemasangan Tanda Batas di Skouw Yambe Papua

Job fair menjadi salah satu titik yang banyak diminati pengunjung karena menawarkan peluang kerja nyata.

Pengunjung yang ingin melamar hanya perlu membawa berkas digital untuk pendaftaran online.

Menurut Eny, antusiasme pelamar sudah terlihat bahkan sebelum festival dibuka.

“Kami harap banyak generasi muda memanfaatkan momentum ini,” imbuhnya.

FTT 2025 sendiri berlangsung pada 20–22 November dan menghadirkan sejumlah acara budaya, lingkungan, maritim, hingga ekonomi.

Job fair diproyeksikan menjadi salah satu pusat keramaian selama festival.

Eny menutup penjelasan dengan ajakan bagi semua pencari kerja untuk hadir.

“Silakan datang ke FTT, peluang kerja terbuka sangat luas,” tandasnya. (*)